SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Wonogiri (Espos)–Kendati menuai banyak kritik dan pertanyaan dari berbagai kalangan masyarakat, pembangunan panggung di bagian utara Lapangan Giri Krida Bakti depan rumah dinas Bupati Wonogiri terus berlanjut. Pembangunan itu kini telah memasuki tahap pendirian pilar-pilar.

Pembangunan panggung seni budaya yang dimulai sejak awal Juli lalu itu mengundang banyak pertanyaan dan kritik berkaitan dengan perencanaan pembangunan maupun pemanfaatannya yang tidak jelas. Tiba-tiba saja pembangunan itu dimulai dengan memanfaatkan salah satu bagian lapangan yang merupakan fasilitas publik.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Bupati Wonogiri H Begug Poernomosidi, ditemui Jumat (6/8) memastikan tidak ada yang salah dengan keberadaan panggung itu dan pembangunannya akan terus dilanjutkan sampai selesai. Soal dana yang digunakan untuk membiayainya, menurut Begug, berasal dari bantuan pihak ketiga. Dia menyebutnya bantuan sejumlah pribadi masyarakat. Sebab, pihaknya menyadari APBD tidak mungkin bisa diandalkan untuk membiayai pembangunan panggung itu.

Padahal, menurutnya, untuk menjadikan Wonogiri sebagai kawasan budaya, mestinya ada sebuah podium seperti yang dimiliki Ponorogo di alun-alun kota, maupun Klaten dengan panggung Sendratari Ramayana di Kompleks Candi Prambanan. Panggung itu sendiri rencananya dibuat seperti yang ada di Ponorogo.

“Dengan demikian, setiap ada pementasan, tidak perlu membuat panggung dadakan, yang sebenarnya juga sama saja dengan pemborosan,” jelas dia.

Sebelumnya, Ketua Komisi C DPRD, Catur Winarko, mengatakan selama pembangunan itu diperuntukkan bagi kepentingan umum, tidak ada yang perlu dipermasalahkan. Catur mengaku sudah melakukan klarifikasi kepada Bupati dan diperoleh informasi bahwa pembangunan itu menggunakan dana pihak ketiga yang nilainya Rp 400 juta-Rp 500 juta.

shs

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya