Soloraya
Minggu, 6 Januari 2013 - 23:54 WIB

BENCANA ALAM: Angin Ribut Landa Klaten, Sejumlah Warga Cedera

Redaksi Solopos.com  /  R. Bambang Aris Sasangka  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (article.wn.com)

Ilustrasi (article.wn.com)

KLATEN – Hujan dan angin kencang menyerang Klaten secara bertubi-tubi, Minggu (6/1/2013) sore. Ratusan pohon tumbang dan beberapa rumah warga rusak akibat tertimpa pohon-pohon tersebut. Beberapa orang dilaporkan mengalami luka karena tak sempat menyelamatkan diri saat pohon menimpa rumah mereka.
Advertisement

Sebuah pohon randu alas di RT 018/ RW 009, Dukuh Patran, Desa Kalitengah, Kecamatan Wedi, tumbang sekitar pukul 14.45 WIB. Pohon tersebut menimpa dua rumah dan menyebabkan tiga korban luka. Camat Wedi, Muhammad Himawan Purnomo, kepada Solopos.com mengatakan tiga korban adalah Sutarno, 55, Mariyem, 54 dan cucu mereka, Daus, 5. Saat ini, imbuhnya, ketiga korban sedang dirawat di RSUP dr Soeradji Tirtonegoro, Tegalyoso, Klaten. “Kerugian masih ditaksir, belum bisa dipastikan. Pohon tersebut juga sedang dievakuasi hingga saat ini [pukul 17.00 WIB],” ujar Himawan.

Kapolsek Wedi, AKP Totok Mugiyanto, kepada Solopos.com menjelaskan pohon yang tumbang diperkirakan berusia ratusan tahun. Diameter pohon tersebut, imbuh dia, sangatlah besar.

Sementara itu, Camat Manisrenggo, “Gandung” Wahyudi Martono, 51, mengatakan di wilayah Dukuh Pijenan, Desa Sukorini, Kecamatan Manisrenggo, seratusan pohon tumbang dan mengenai rumah-ruamh warga. Menurutnya, tiga rumah mengalami rusak berat, empat rumah rusak sedang dan sebuah gereja rusak ringan. Tidak ada korban jiwa dalam musibah itu.

Advertisement

Ia menambahkan, terdapat juga pohon yang roboh ke tengah jalan yang menghubungkan Kecamatan Manisrenggo dengan Kecamatan Kemalang. Pohon-pohon itu membuat arus lalu lintas menjadi macet. “Padahal tadi pagi sekitar pukul 08.00 WIB, saya bersama petugas dari Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Klaten baru saja mengecek pohon-pohon yang rawan roboh dalam kondisi hujan disertai angin ribut seperti sekarang ini. Eh, sorenya malah kejadian. Kerugian ditaksir sebesar Rp75 juta,” ujarnya.

Bidang Kedaruratan BPBD Klaten, Eddy Santosa, 51, mengatakan pihaknya baru saja mengevakuasi sebuah pohon yang menimpa rumah Pairo, 60, warga Dukuh Karangri, Desa Kadilajo, Kecamatan Karangnongko. Kondisi rumah menurutnya mengalami kerusakan sedang. “Pak Pairo tidak mengalami luka. Dia baik-baik saja. Kami sudah pindahkan pohon yang roboh. Tadi tim juga sudah mengevakuasi pohon-pohon tumbang di Sukorini, Manisrenggo,” imbuhnya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif