SOLOPOS.COM - Suasana Taman Balekambang, Solo, saat uji coba menerima kunjungan wisata, Rabu (1/9/2021). (Solopos/Wahyu Prakoso)
Solopos.com, SOLO — Pemerintah Kota (Pemkot) Solo akan menargetkan transaksi hingga Rp2 miliar pada event Bengawan Solo Travel Mart (BTM) 2022. BTM kesepuluh tersebut akan digelar selama 3 hari, Selasa-Kamis, (17-21/7/2022).
Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Panitia BTM, Vitara Aryani saat dihubungi Solopos, Jumat (15/7/2022).
Event tahunan tersebut sempat vakum dua kali pada 2020 dan 2021. BTM menjadi ajang promosi pariwisata Kota Solo melalui pertemuan bisnis seller dan buyer usaha pariwisata. Pada 2019, Pemkot Solo menargetkan transaksi bisnis BTM sebesar Rp2 miliar.
Menurut Vitara, target tersebut telah disesuaikan dengan kemampuan pelaku perjalanan wisata usai didera pandemi Covid-19
Menurut Vitara, target tersebut telah disesuaikan dengan kemampuan pelaku perjalanan wisata usai didera pandemi Covid-19
“Target kita enggak muluk-muluk tapi tidak menurun juga. Ya masih ada di angka Rp2 miliar,” tutur Vitara.
Baca Juga: Wow! Ada 158 UMKM Lokal Jualan di Rest Area Heritage Brebes
“Untuk buyer ini sampai sekarang waiting listnya sampai seratus. Jadi memang kita cukup selektif karena 50 ini yang sudah pasti housted [menginap di Solo],” jelas dia.
Tak hanya agen dan pelaku usaha wisata, secara perdana dalam BTM kali ini lembaga asuransi dan rumah sakit juga turut menjadi seller. Ini merupakan kali pertama bagi BTM. Menurut Vitara, hal ini karena wisatawan saat ini juga mempertimbangkan faktor keselamatan, kesehatan, dan layanan asuransi.
“Ini yang paling menarik ada asuransi dan rumah sakit. Mereka ternyata menyadari bahwa wisatawan ini saat ini juga butuh asuransi dan layanan medis saat berwisata,” jelas dia.
Baca Juga: Temui Bhre MN X, BPPD Solo: Mangkunegaran Punya Aset Wisata Menarik
Meski jumlahnya tak banyak, menurut Vitara hal tersebut menjadi pengalaman baru bagi BTM.
“Tapi ini jadi hal baru juga bagi kita meski saat ini baru ada masing-masing dua. Tapi dengan total 50 seller saya pikir sudah cukup bagus,” jelasnya.
Pada BTM kali ini, panitia juga menggandeng layanan transportasi wisata yang telah ada di Kota Solo. Pada hari kedua, peserta BTM akan diajak mengenal dan mencoba beberapa kendaraan wisata.
“Kita ada bus exhibition. Ada bus tingkat, kendaraan wisata berbasis listrik, itu juga yang kami dekatkan kepada parqa buyer,” pungkas dia.