SOLOPOS.COM - Tangkapan video yang beredar di kalangan kader PDIP Solo soal pembagian kaus Prabowo-Gibran. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO—Sebuah file video berdurasi 29 detik diterima Solopos.com pada Selasa (10/10/2023) pagi dari seorang kader PDIP Solo.

Video itu dikirim melalui pesan WhatsApp (WA) dengan cara diteruskan. Di bagian bawah file video itu terdapat caption atau tulisan “Relawan wis Persiapan…??”. Saat ditanya di mana lokasi video itu, kader PDIP tak menjawab.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Sedangkan video itu menunjukan beberapa orang yang sedang berada di sebuah lokasi. Di dekat mereka terdapat beberapa karung besar berisi kaus bertuliskan “Prabowo Gibran” di bagian dada. Kaus itu berwarna merah.

Tapi ada juga yang berwarna putih. Namun, tidak diketahui pasti di mana lokasi tersebut dikarenakan kondisi gelap malam hari. Lampu penerangan di sekitar lokasi pun minim. Tidak bisa dipastikan lokasi itu di Solo atau bukan.

Namun, diduga lokasi itu berada di dekat rumah Prabowo. Hal itu mendasarkan suara orang yang mengambil video. “Tim taktis pinggir jalan, pembagian di rumah Prabowo…,” demikian penggalan suara di video tersebut.

Sayang kalimat lanjutan dari orang itu kurang jelas terdengar. Termasuk dalam rangka apa pembagian kaus-kaus tersebut. Bila video itu memang di dekat rumah Prabowo, artinya sudah tersebar secara masif.

Sebab kader PDIP Solo juga memperoleh video itu. Dihubungi via telepon WA, kader itu tak menjawab. Koordinator Nasional Bolone Mase, Kuat Hermawan Santoso, mengaku tak tahu perihal kaus Prabowo-Gibran.

“Aku ora mudeng kang gaweane sopo kuwi (aku tidak tahu siapa yang membuat kaus itu). Nek aku doa bersama karo konsolidasi relawan,” ungkap dia. Kuat menjelaskan belakangan ini seluruh organisasi sukarelawan pendukung Gibran terus melakukan doa bersama.

Mereka mendoakan agar Mahkamah Konstitusi (MK) mengabulkan gugatan batas usia minimal Calon Wakil Presiden (Cawapres) dari 40 tahun menjadi 35 tahun. Dengan begitu bisa membuka jalan bagi Gibran jadi Cawapres.

Putra sulung dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu dinilai sebagai sosok muda yang tepat untuk menjadi Cawapres 2024. Selain telah membuktikan mampu membawa Solo kian maju, Gibran representasi anak muda.

Indonesia saat ini sedang bersiap menyambut bonus demografi dengan banyaknya generasi muda atau angkatan produktif. Sehingga sosok pemimpin muda seperti Gibran yang berani, kreatif, dan visioner, dibutuhkan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya