SOLOPOS.COM - Siswi SMPN 1 Selogiri, Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri, menerima penghargaan saat apel hari pertama masuk sekolah pada semester II tahun pelajaran 2021/2022, Senin (3/1/2021). (Istimewa/ Kepala SMPN 1 Selogiri)
Solopos.com, WONOGIRI—Empat siswi SMPN 1 Selogiri, Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri, menorehkan prestasi dalam bidang olahraga dan akademik pada 2021.
Kepala SMPN 1 Selogiri, Purwanto, menyampaikan pandemi Covid-19 tak menghalangi siswanya mengukir prestasi membanggakan. Ada empat siswi yang meraih prestasi tingkat kabupaten dan eks-Karesidenan Surakarta.
Mereka meliputi, Davina Keyzia Destri Ananda, siswa kelas VIII H. Dia menyabet tiga kali juara I di dua kejuaraan pencak silat berbeda, yakni di nomor tunggal putri Kejuaraan Pencak Silat Raden Mas Said Cup III Wonogiri, kelas D putri praremaja kejuaraan yang sama, dan tunggal putri praremaja Kejuaraan Pencak Silat Piala Wali Kota Solo.
Baca Juga: Praperadilan Ditolak, Penyidikan Korupsi Hibah Sapi Wonogiri Berlanjut
Baca Juga: Praperadilan Ditolak, Penyidikan Korupsi Hibah Sapi Wonogiri Berlanjut
Siswi lain yang berprestasi, adalah Ghaitza Bilbina kelas VIIB juara I nomor kelas G putri praremaja Kejuaraan Pencak Silat Raden Mas Said Cup III Wonogiri dan Sherilia Ainun Jariy kelas VIIIG juara II nomor kelas C putri praremaja kejuaraan yang sama. Satu siswi lainya, yakni Arimbi Purnaningrum kelas IXE juara II Kompetisi Sains Nasional (KSN) Mata Pelajaran IPS Jenjang SMP Tingkat Kabupaten Wonogiri.
“Piala, piagam, fandel, dan uang pembinaan kami serahkan kepada mereka saat apel hari pertama masuk sekolah semester genap [semester II] tahun pelajaran 2021/2022, pagi tadi [Senin],” kata Purwanto saat ditemui Solopos.com di sekolah setempat, Senin (3/1/2022).
Baca Juga: Libur Nataru Jadi Berkah Pedagang WGM Wonogiri
Purwanto selalu mendorong siswanya untuk mengembangkan minat dan bakat. Pihak sekolah memfasilitas siswa yang ingin mengikuti kejuaraan baik di tingkat kabupaten, eks-karesidenan, bahkan tingkat yang lebih tinggi.
“Kami selalu menekankan para siswa menjaga semangat di masa pandemi Covid-19 ini, agar tetap bisa meraih prestasi di berbagai bidang. Tentu edukasi tentang protokol kesehatan juga selalu ditekankan. Semua guru sudah saya instruksikan agar selalu mengampanyekan disiplin protokol kesehatan kepada siswa saat mengajar,” ujar Purwanto.
Menurut dia, siswa SMPN 1 Selogiri sudah terbiasa menjalankan protokol kesehatan sekali pun tanpa diarahkan. Setiap memasuki sekolahan mereka mengecek suhu tubuh, mencuci tangan memakai sabun, dan selalu memakai masker.
Baca Juga: Pekerja Migran Klaten Utara Positif Covid-19, Pemkab Tunggu Hasil Lab
Purwanto meminta mereka tak kendur melaksanakan protokol kesehatan, terlebih saat ini Covid-19 varian Omicron sudah masuk Indonesia.