Soloraya
Selasa, 27 Juni 2023 - 17:15 WIB

Bikin Panik! Anak Balita Terkunci di Kamar, Ibu asal Klaten Panggil Damkar

Taufiq Sidik Prakoso  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Petugas Damkar Satpol PP dan Damkar Klaten menyelamatkan anak yang terjebak di dalam kamar di Desa Merbung, Kecamatan Klaten Selatan, Selasa (27/6/2023). (Istimewa/Satpol PP dan Damkar Klaten)

Solopos.com, KLATEN — Seorang ibu asal Desa Merbung, Kecamatan Klaten Selatan, Klaten, terpaksa meminta bantuan petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Satpol PP dan Damkar Klaten untuk menyelamatkan anaknya yang terkunci di dalam kamar, Selasa (27/6/2023).

Anak berusia tiga tahun itu terjebak di kamar setelah bermain kunci pintu. Salah satu petugas Regu 1 Damkar Satpol PP dan Damkar Klaten, Irwan Santosa, mengatakan si anak terjebak di kamar saat ibunya memasak di dapur. Anak tersebut bermain kunci pintu di kamar.

Advertisement

“Baru senang bermain kunci kemudian di kamar pintu tertutup dan terkunci dan anak tidak bisa membuka. Akhirnya teriak panggil ibunya. Sudah diminta untuk membuka kunci pintu tetapi tidak bisa,” kata Irwan saat dihubungi Solopos.com, Selasa.

Sang ibu kemudian meminta tolong tetangga sekitar perumahan. Namun, saat pagi rata-rata tetangganya yang laki-laki bekerja atau tidak berada di rumah. Lantaran panik, ibu anak itu kemudian menghubungi petugas Damkar Klaten.

Tak berapa lama, petugas Damkar Klaten mendatangi lokasi. Untuk mengeluarkan anak warga Merbung, Klaten, yang terkunci di kamar itu, petugas masuk melalui jendela. Hal itu mereka lakukan untuk meminimalkan kerusakan daripada melalui pintu dengan cara didobrak.

Advertisement

Petugas terlebih dahulu melepas daun pintu hingga melepas teralis atau kisi-kisi pada jendela. Setelah berhasil masuk, petugas kemudian membukakan pintu untuk anak tersebut agar bisa kembali bertemu dengan ibunya. Sementara itu, petugas memasang kembali jendela hingga terali yang dilepas untuk proses penyelamatan itu.

“Sekitar dua sampai tiga jam si anak terjebak di kamar. Proses yang lama yakni melepas teralis yang desainnya hanya bisa dilepas dari sisi dalam rumah. Sementara kami dari luar. Akhirnya bisa dilepas dan dipasang kembali,” jelas Irwan.

Kabid Damkar Satpol PP dan Damkar Klaten, Sumino, menjelaskan proses penyelamatan anak itu berlangsung dari pukul 10.36 WIB hingga 12.00 WIB. “Posisi anak berada di dalam kamar dan tidak bisa keluar. Proses penanganan dilakukan dengan membuat akses dari teralis jendela,” jelas Sumino.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif