Solopos.com, KARANGANYAR — Kabupaten Karanganyar akan memberangkatkan 426 calon haji (calhaj) ke Tanah Suci Mekkah pada 21 Juni 2022 mendatang. Setiap calhaj akan mendapatkan gelang identitas yang terbuat dari monel atau baja putih yang memuat sejumlah tulisan dan angka-angka.
Banyak yang penasaran, apa arti tulisan dan angka-angka digelang yang wajib dipakai setiap calhaj dari Indonesia selama berada di tanah suci Mekkah maupun Madinah.
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
Gelang ini merupakan salah satu dari sejumlah tanda pengenal yang diberikan kepada setiap calhaj. Jemaah Calhaj Indonesia wajib mengenakan gelang ini dan sebaiknya dapat memahami makna dan maksud yang tertera pada gelang tersebut. Kemana pun jemaah pergi, maka gelang ini harus dibawa atau dipakai.
Tujuannya agar jemaah mudah dikenali bila terpisah dari rombongannya. Dan itulah yang dilakukan petugas haji, ketika ada jemaah tersesat, mereka bisa menemukan pemondokan jemaah tersebut berdasarkan informasi dari gelang ini.
Baca Juga: Berangkat Besok, Koper Calhaj Kloter 1-2 Tiba di Asrama Haji Donohudan
Mengutip akun instagram @Informasihaji dari Kementerian Agama (Kemenag) RI, Kamis (2/6/2022), ini arti informasi yang tertera pada gelang haji tersebut.
Informasi pertama adalah asal embarkasi dan tahun berangkat jamaah haji. Contohnya tertulis JKS 1443H, artinya calhaj berasal dari embarkasi Jakarta-Bekasi tahun keberangkatan 1443 Hijriah.
Keterangan berikutnya adalah kelompok terbak. Contohnya tertulis Kloter 12 artinya berasal dari kelompok terbang 12.
Selanjutnya tulisan nomor paspor. Contohnya, paspor 123456. Tulisan berikutnya berbeda karena menggunakan bahasa Arab. Tulisannya jemaah Haji Indonesia dalam bahasa Arab.
Baca Juga: Koper Calhaj Perdana Tiba di Embarkasi Donohudan Boyolali, Asal Mana?
Keterangan berikutnya adalah nama calhaj sebelum ada gambar bendera merah putih.