Soloraya
Rabu, 21 September 2011 - 14:55 WIB

BKD evaluasi kinerja 26 camat

Redaksi Solopos.com  /  Nadhiroh  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Klaten (Solopos.com)— Badan Kepegawaian Daerah (BKD) mengevaluasi kinerja 26 camat di Klaten, Rabu (21/9/2011).

Kepala BKD Klaten, Purwanto AC saat ditemui wartawan di kantornya, mengatakan evaluasi 26 camat itu lebih menekankan pentingnya penegakan disiplin pegawai dan peningkatan pelayanan kepada masyarakat.

Advertisement

Menurutnya, seorang camat harus bisa memberikan contoh yang baik kepada anak buahnya.

“Saya meminta seorang camat itu berhati-hati dalam bertingkah. Sebagai pemimpin instansi pemerintah, kinerjanya mendapat pengawasan dari banyak pihak. Jangan sampai seorang camat melakukan tindakan yang bisa mencoreng nama baik dirinya dan instansi yang dipimpinnya,” terang Purwanto.

Purwanto menilai selama ini camat kurang berperan dalam penegakan Peraturan Daerah (Perda) Kebersihan, Ketertiban, dan Keindahan (K3) di wilayah kerjanya.

Advertisement

Menjamurnya pedagang kaki lima (PKL) di kawasan ibukota kecamatan merupakan bukti bahwa camat kurang memberdayakan petugas keamanan dan ketertiban setempat.

Menurutnya, untuk menegakkan Perda K3 tidak harus dilakukan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pemkab Klaten.

“Keberadaan PKL di sejumlah kecamatan seperti Pedan dan Delanggu sudah menjamur. Kalau tidak bisa diatasi sendiri nanti bisa berkoordinasi dengan Satpol PP,” ujar Purwanto.

Advertisement

(mkd)

Advertisement
Kata Kunci : BKD Klaten Camat K3 Perda Pkl
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif