Soloraya
Selasa, 9 Juli 2013 - 14:43 WIB

BLSM : Arus Lalin Depan Kantor Pos Padat, Pencairan Dilakukan di Kantor Kecamatan Prambanan

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Warga Prambanan antre mengambil BLSM di kantor kecamatan setempat, Selasa (9/7/2013). (Shoqib Angriawan/JIBI/Solopos)

Warga Prambanan antre mengambil BLSM di kantor kecamatan setempat, Selasa (9/7/2013). (Shoqib Angriawan/JIBI/Solopos)

Solopos.com, KLATEN — Gara-gara kantor pos Prambanan berada di pinggir jalan Solo-Jogja yang arus lalu lintas padat, pencairan bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM) bagi 4.036 rumah tangga sasaran dilaksanakan di kantor kecamatan Prambanan, Klaten, Selasa-Sabtu (9-13/7/2013).

Advertisement

Pimpinan Cabang Kantor Pos Prambanan, R Eko Susilo, mengungkapkan kebijakan itu diambil berdasarkan hasil rapat antara Kantor Pos dengan pihak Kecamatan Prambanan beberapa waktu lalu.

“Letak Kantor Pos Prambanan berada di dekat perempatan Jl Solo-Jogja, sehingga dikhawatirkan terjadi kemacetan arus lalu lintas,” jelasnya saat ditemui Solopos.com di sela-sela pembagian BLSM di kantor Kecamatan Prambanan, Selasa (9/7/2013).

Menurutnya, pintu masuk Kantor Pos Prambanan yang menghadap selatan jalan bisa mengakibatkan kemacetan arus lalu lintas. Selain itu, juga bisa membahayakan keselamatan bagi masyarakat yang hendak mengambil BLSM maupun pengguna jalan.

Advertisement

“Arus lalu lintas cukup padat dan pintu masuk akan ruwet kalau di Kantor Pos, oleh karena itu pembagian BLSM dilakukan di aula kantor Kecamatan Prambanan,” imbuhnya.

Dalam pencairan BLSM, Kantor Pos setempat mengerahkan lima orang karyawan dan dibantu oleh sejumlah perangkat desa. Supaya tidak menimbulkan antrean panjang, Kantor Pos sengaja menyusun jadwal pengambilan BLSM sesuai dengan desa masing-masing. Pihaknya membuka loket pencairan BLSM sesuai dengan jumlah desa yang dijadwalkan melakukan pengambilan.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif