Soloraya
Kamis, 4 Juli 2013 - 06:14 WIB

BLSM BOYOLALI : Sebelum Puasa, Realisasi Ditarget Capai 90%

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi Terima BLSM (Dok/JIBI/Solopos)

Ilustrasi Terima BLSM (Dok/JIBI/Solopos)

Solopos.com, BOYOLALI — Kantor Pos Boyolali mengantisipasi pembagian bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM) berdekatan dengan momen bulan puasa. Realisasi pembagian terhadap 64.166 warga penerima dikebut hingga Minggu (7/7/2013).

Advertisement

Hal itu seperti diterangkan Kepala Kantor Pos Boyolali, Indriyatmoko.

“Benar, diantisipasi karena sebentar lagi masuk bulan puasa. Maka, target realisasi kami 90 persen hingga Minggu  nanti. Minggu kami buka dan seluruh karyawan kami kerahkan,” katanya saat dihubungi Solopos.com, Rabu (3/7/2013).

Berdasarkan pantauan Solopos.com di Kantor Pos Boyolali, Rabu siang, pembagian BLSM di halaman timur kantor tersebut lengang. Beberapa penerima dari Mudal dan Kebonbimo tak menunggu lama mengambil Rp300.000 nilai BLSM untuk dua bulan. Moko, panggilan akrab Indriyatmoko, mengonfirmasi kondisi tersebut. Dia menerangkan penerima dari Boyolali Kota telah dilayani mulai Minggu (30/6/2013) lalu.

Advertisement

Sementara pada hari itu, dia menerjunkan lima tim untuk pembagian BLSM wilayah Ampel. Moko tak mengelak Ampel merupakan wilayah “gemuk” dipandang dari jumlah penerima BLSM. Hingga Selasa (2/7/2013), Moko menyebut realisasi BLSM mencapai 11 persen.

Selain Ampel, jumlah penerima terbanyak adalah di Kecamatan Wonosegoro. Moko tak mengelak ada indikasi komplain mengenai akurasi data penerima.  “Kami tak tahu karena hanya bertugas mencairkan. Masalah-masalah data dikembalikan ke desa-desa untuk dibicarakan nah jika sudah baru kami mencairkan,” tandasnya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif