SOLOPOS.COM - Warga Derman, Tasikmadu, Karanganyar, Faiq Dwi Mustofa saat melaporkan kehilangan sepeda ontel di pos Satpol PP Setda Karanganyar, Minggu (22/1/2023). (Solopos.com/Indah Septiyaning Wardani)
Solopos.com, KARANGANYAR — Sempat meredup, pelaku aksi pencurian sepeda ontel kembali beraksi di sekitar kawasan Masjid Agung Madaniyah Kabupaten Karanganyar. Sepeda ontel milik Faiq Dwi Mustofa, 11, warga Dusun Derman, Desa Karangmojo, Kecamatan Tasikmadu, Karanganyar menjadi sasaran pelaku.
Sepeda ontel hadiah saat sunat yang tengah diparkir di jalan depan Masjid Agung Madaniyah itu raib dicuri, Minggu (22/1/2023) pagi. Informasi yang dihimpun Solopos.com, aksi pencurian sepeda ontel tersebut terjadi sekitar pukul 08.00 WIB.
Semula Faiq bersama enam orang temannya bersepeda di kawasan Car Free Day (CFD) Jalan Lawu Karanganyar. Kemudian, korban bersama rekan-rekannya bersepeda menuju kawasan Alun-alun Karanganyar, tepatnya depan Masjid Agung Madaniyah.
Di depan masjid tersebut, korban memarkirkan sepeda ontelnya. Lalu korban bersama teman-teman berjalan-jalan di sekitar lokasi. Baru ditinggal 1,5 jam, sepeda ontel miliknya telah raib dicuri orang.
“Habis jalan-jalan di CFD. Balik mau ambil sepeda lagi sekitar jam 09.30 sudah tidak ada,” kata dia.
Korban kebingungan mencari sepeda ontel miliknya. Sementara sepeda ontel milik teman-temannya masih terparkir di lokasi. Faiq kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Pos Satpol PP di Kantor Setda Karanganyar.
“Sepeda hadiah sunat. Tidak tahu harganya berapa. Tapi sekitar Rp2 juta,” kata dia.
Faiq berharap sepeda hadiah dari orang tuanya ini bisa ditemukan. Sepeda itu biasa digunakan untuk berangkat ke sekolah.