Soloraya
Senin, 15 Agustus 2011 - 17:40 WIB

Bocah 9 tahun kalap di saluran

Redaksi Solopos.com  /  Nadhiroh  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok. SOLOPOS)

Ilustrasi (Dok. SOLOPOS)

Sukoharjo (Solopos.com)–Seorang bocah berusia sembilan tahun kalap di saluran Colo Barat di Dukuh Terok Desa Karangasem, Bulu, Senin (15/8/2011) siang. Korban ditemukan tewas di dasar saluran sedalam sekitar 1,5 meter setelah mandi bersama empat teman sebayanya.

Advertisement

Informasi yang dihimpun Espos menyebutkan, korban adalah Aji Sapto Adi, 9, siswa kelas III di SD Negeri Karangasem 3. Warga RT 03/RW VI Dukuh Bendan Desa Karangasem tersebut tenggelam dan tewas karena tidak bisa berenang.

Menurut orangtua salah satu teman mandi korban, Mujiran, Aji sempat diperingatkan agar tidak menceburkan diri ke tengah saluran, namun tetap nekad.

“Yang lain sebenarnya juga ikut mandi, tetapi hanya di pinggir saluran. Sedangkan Aji melompat ke tengah hingga akhirnya kalap karena tidak bisa berenang. Dia sebenarnya juga sudah diperingatkan, namun tidak mau,” ungkapnya ditemui Espos di tempat tinggal korban di Bendan, Senin siang.

Advertisement

Kapolsek Bulu, AKP Yuliantara, menyebutkan korban ditemukan dengan jarak sejauh 150-an meter dari lokasi mandi. Dia juga menegaskan dari hasil pemeriksaan medis diketahui Aji tenggelam murni karena kecelakaan dan tidak ada unsur kesengajaan atau tanda-tanda penganiayaan di tubuh korban.

“Kejadiannya sekitar pukul 12.30 WIB. Saat itu korban mandi bersama lima temannya dan kemudian tenggelam. Warga sudah berupaya mencari, tetapi saat ditemukan sekitar setengah jam berikutnya sudah meninggal. Kasus ini murni kecelakaan karena korban tidak bisa berenang,” ungkapnya ditemui setelah proses evakuasi selesai dilakukan, kemarin, mewakili Kapolres Sukoharjo AKBP Prihartono EL.

(try)

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif