Soloraya
Selasa, 6 Agustus 2013 - 17:46 WIB

BOCAH KALAP : Tak Bisa Berenang, Ari Hilang di Sungai Wirun

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi warga kalap (Dok/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SUKOHARJO — Kasus bocah kalap kembali terjadi. Kali ini dialami, Yohanes Ari Wibowo, 14, warga Desa Pokoh, Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri, ditemukan tewas di sungai di Desa Wirun, Kecamatan Mojolaban, Senin (5/8/2013) sore.

Ari diduga tewas karena terbawa arus sungai saat berenang. Wakil Komandan SAR Sukoharjo, Muchlis, mengatakan sebelumnya Ari bermain-main di sungai tersebut sendirian. Dia pergi ke rumah orangtuanya di Desa Wirun RT 002/RW 006, Mojolaban, untuk berlibur.

Advertisement

Sekitar pukul 14.30 WIB saat menyeberang di sungai, sambung Muchlis, diduga tenaga Ari tidak kuat. Akhirnya tubuh Ari terbawa arus sungai.

“Tubuh Ari ditemukan sekitar pukul 16.00 WIB. Jarak antara lokasi kejadian dengan tempat penemuan korban sekitar 200 meter,” ujar Muchlis saat dihubungi Espos, Senin malam.

Menurut Muchlis, arus sungai di Wirun tersebut tidak terlalu deras alias sedang. Ia memperkirakan berat badan Ari yang ringan, yakni sekitar 50 kilogram, sangat mudah terseret arus sungai.

Advertisement

Saat ditemukan, pada pelipis kanan korban terdapat luka. Setelah divisum di Puskesmas Mojolaban, diperkirakan luka di pelipis tersebut lantaran terkena batu atau benda lain di sungai. Setelah divisum, jenazah Ari diserahkan kepada pihak keluarga di Wirun.

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Abkg Kalap Bocah Kalap
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif