Soloraya
Selasa, 23 Februari 2021 - 04:30 WIB

Boyolali Loloskan 237 Calon PPPK dalam Seleksi

Bayu Jatmiko Adi  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKP2D) Kabupaten Boyolali. (Bkp2d.boyolali.go.id)

Solopos.com, BOYOLALI — Sebanyak 237 peserta dinyatakan lulus seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap I tahun 2019. Mereka dipanggil mengikuti pengarahan Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKP2D) Kabupaten Boyolali, Senin (15/2/2021).

Kegiatan itu berlangsung di Pendopo Gede Kabupaten Boyolali. Kepala BKP2D Kabupaten Boyolali, Widodo, mengatakan jumlah peserta yang lolos seleksi itu terdiri dari penyuluh pertanian dan guru. "Perinciannya 60 penyuluh pertanian dan 177 guru," kata dia dalam rilis yang diterima Solopos.com, Selasa (16/2/2021).

Advertisement

Baca Juga: Peluang Bisnis Beanbag Nan Empuk

Dari 237 orang yang telah dinyatakan lulus, 235 orang di antaranya telah mendapatkan nomor induk dari Badan Kepegawaian Negara (BKN). Namun dari jumlah peserta yang lilus seleksi, terdapat dua orang yang mengundurkan diri. Satu di antaranya telah meninggal dunia. Dengan begitu total PPPK Pemkab Boyolali menjadi 234 orang," kata dia.

Terbitnya Surat BKN Republik Indonesia yang merupakan Ketua Tim Pelaksana Seleksi Nasional PPPK tahap I tahun 2019 No. K26-30/P6425/IV/19.01, membuka peluang Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali melakukan penerimaan pegawai di lingkungannya. Surat tertanggal 4 April 2019 itu berisi penyampaian hasil seleksi PPPK Pemerintah Kabupaten Boyolali tahun 2019.

Advertisement

Penetapan Kementerian PANRB

Selain itu ada Surat Kementerian Pendayagunaan Aparatur dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Republik Indonesia No. 736/2020 tanggal 13 November 2020. Surat tersebut berisi mengenai penetapan kebutuhan PPPK di lingkungan Pemerintah Kabupaten Boyolali.

Said Hidayat yang hari itu masih menjabat Wakil Bupati Boyolali, menyerahkan SK kepada PPPK yang lolos. Pihaknya menyampaikan dengan telah diterimanya SK tersebut diharapkan mereka mampu menunjukkan loyalitas kerja dan semangat kerja untuk membangun dan memajukan Kabupaten Boyolali. “Tetap tanamkan semangat dan kerja yang jauh lebih baik ke depan,” pesan Said.

KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif