Klaten (Solopos.com)–Deputi Bank Indonesia (BI) Solo, Yiyok T Herlambang, Jumat (29/4/2011), meresmikan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Dharma Kuwera di Jl Sersan Sadikin 86A, Jonggrangan, Klaten Utara, Klaten.
Yiyok berharap kehadiran BPRS Dharma Kuwera mampu melengkapi kebutuhan warga Klaten atas perbankan syariah.
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
Diakui Yiyok, kini perbankan syariah tengah berkembang. Jika bank konvensional di Soloraya telah menggalang dana nasabah hingga Rp 23 triliun, bank syariah baru Rp 1,2 triliun.
Angka itu seiring dengan jumlah lembaga perbankan di Soloraya yang terdiri atas 61 cabang bank konvensional, tujuh cabang bank serta 7 BPR syariah.
“Total aset bank se-Soloraya mencapai Rp 29 triliun dan kredit yang disalurkan mencapai Rp 23,6 triliun. Sedangkan, total aset bank syariah se-Soloraya berkisar Rp 2 miliar, dan untuk
pembiayaan (kredit) mencapai Rp 1,7 triliun,” terangnya.
Sementara itu, Komisaris BPRS Dharma Kuwera, Soenarto dalam kesempatan itu memaparkan proses perizinan pendirian bank tersebut sudah dirintis sejak setahun silam. Modal awal yang
disetor ke BI mencapai Rp 860 juta.
(m98)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
