Solopos.com, WONOGIRI — Kebakaran terjadi di kawasan hutan Gunung Pegat, Desa Ngadiroyo, Kecamatan Nguntoronadi, Wonogiri, Kamis (12/10/2023). Kebakaran sempat padam pada Kamis siang, namun kembali menyala dan semakin meluas pada Kamis sore.
Kebakaran ini cukup mengkhawatirkan karena satu kilometer dari titik kebakaran ada Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE). Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Damkar Wonogiri, Joko Santoso, mengatakan tim Damkar Wonogiri Pos Baturetno tiba di lokasi kebakaran di Gunung Pegat pada Kamis pukul 12.30 WIB.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Ketika tim damkar tiba di lokasi api sudah membesar sampai di pinggir jalan Nguntoronadi-Baturetno. Joko belum bisa memastikan penyebab kebakaran tersebut.
“Siang tadi kami terjunkan satu unit mobil Damkar Pos Baturento dan empat personel. Sewaktu tim damkar kembali ke pukul 15.30 WIB, kebakaran itu sudah padam,” kata Joko kepada Solopos.com, Kamis malam.
Joko menyampaikan Damkar Wonogiri kembali menerima laporan kebakaran di Gunung Pegat pada Kamis sore. Damkar kemudian menerjunkan tim dari Pos Wonogiri dengan personel berjumlah lima orang.
“Ini baru saja kami kirim satu mobil damkar lagi ke Gunung Pegat. Api menyala lagi. Ini sedang proses pemadaman,” ujar dia.
Kepada Desa Ngadiroyo, Mulyono, mengatakan kebakaran di Gunung Pegat sempat padam pada Kamis. Namun tiba-tiba pada Kamis sore kembali muncul api dan menyebabkan kebakaran hingga meluas.
Dia belum bisa memperkirakan berapa luas lahan yang terbakar tersebut. “Ini kami sedang berusaha agar kebakaran itu tidak meluas sampai ke SPBE. Jaraknya sekitar satu kilometer dari kebakaran,” kata Mulyono.
Dia melanjutkan saat ini warga dan Damkar Wonogiri berusaha menghalau api agar tidak meluas. Pemadaman terkendala medan yang sulit dijangkau karena berada di atas gunung.
Sementara itu, lampu penerangan jalan umum di ruas jalan Nguntoronadi-Baturetno padam karena kabel terputus akibat terbakar pada Kamis siang.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
