SOLOPOS.COM - Pos pantau tinggi muka air Bengawan Solo di kawasan Jurug, Jebres, Solo, Jumat (23/12/2022). (Istimewa/BPBD Sukoharjo).

Solopos.com, SUKOHARJO — Tinggi muka air (TMA) Sungai Bengawan Solo naik, kawasan Sukoharjo siap siaga adanya banjir. Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com,  TMA Bengawan Solo pada Jumat (23/12/2022) pukul 19.00 WIB menyentuh 83,49 meter diatas permukaan air laut (mdpl).

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sukoharjo, Sri Maryanto mengatakan berdasarkan informasi pantauan SAR Perum Jasa Tirta 1, Pos Pantauan TMA di kawasan Jurug, Jebres, Solo mengalami kenaikan.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

“Untuk TMA Jurug ada kenaikan [kondisi Sukoharjo] saat ini siap siaga. Status pos pantauan TMA hijau atau siaga,” ungkapnya kepada Solopos.com, Jumat.

Hingga dituliskannya berita ini cuaca di sekitar Sukoharjo masih mengalami hujan. Beberapa kawasan di Sukoharjo timbul banyak genangan seperti di Solobaru, Mojolaban, dan sebagian di wilayah Kartasura.

“Imbauan kepada warga untuk tetap siaga, tenang, dan tingkatkan keamanan lingkungan. Jangan lupa saling membantu. Kalau perlu mengungsi biasanya warga terdampak akan memilih ke tempat warga yang tidak banjir,” ujarnya.

Baca juga: BANJIR SOLO : TMA Pintu Joyotakan Naik 3,7 Meter, Jalan Kampung Terendam

Sementara dalam akun Instagram @infocegatansukoharjo pada Jumat sore mengunggah video yang menunjukkan genangan air di sejumlah wilayah Soloraya. Di antaranya kawasan Solobaru, Sukoharjo, dan Jalan Lawu, Karanganyar.

Informasi video dan gambar tersembut disertai keterangan yang menuliskan genangan di wilayah Karanganyar, Sukoharjo, dan Solo.

Unggahan tersebut direspons berbagai komentar, termasuk doa hingga komentar yang mengkritik kebijakan pemerintah daerah. Salah satunya dituliskan oleh @mahardhika_7.

“PR dinggo masing-masing kepala daerah, drainase, irigasi dipikir bosku [PR untuk masing-masing kepala daerah, drainase, irigasi harus dipikirkan],” tulisnya dalam kolom komentar.

Komentar serupa juga dituliskan @novibenzo dia menyoroti perihal bangunan yang berada di mana-mana namun tak diiringi dengan sanitasi yang cukup.

Baca juga: BANJIR SOLO : Ratusan Rumah di Jebres Terendam, Satu Rumah Hanyut

Sementara beberapa warganet memilih mendoakan. “Tetep sing ati-ati ning dalan muga-muga sedaya pinaringan keslametan, amin [tetap hati-hati di jalan semoga semua diberi keselamatan, amin,” tulis akun @aih_williyanti.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya