Soloraya
Rabu, 26 Februari 2020 - 12:32 WIB

Budaya, Masyarakat, & Sate Buntel Bikin Herman Courbois Jatuh Cinta

Ginanjar Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - General Manager Hotel Alila Solo, Herman Courbois, di Griya Solopos, Jl. Adi Sucipto, Kota Solo, Rabu (26/2/2020). (Solopos.com-Ginanjar Saputra)

Solopos.com, SOLO — Kota Solo di Jawa Tengah (Jateng) memang dikenal sebagai kota budaya yang memiliki karya kuliner khas dan masyarakat yang ramah. Hal itu lah yang kemudian membuat General Manager Hotel Alila Solo, Herman Courbois, mencintai Kota Solo.

Herman yang baru bergabung dengan Hotel Alila Solo pada Januari 2020 mengaku jatuh cinta dengan Kota Solo karena budayanya dan masyarakat yang ramah.

Advertisement

"Budayanya Solo, masyarakat Kota Solo, dan banyak tantangan yang bisa dilakukan di Kota Solo," ujar Herman saat berbincang dengan Pemimpin Redaksi Harian Umum Solopos, Rini Yustiningsih, di Griya Solopos, Jl. Adi Sucipto, Kota Solo, Rabu (26/2/2020).

Selain itu, Herman juga mengaku sangat menyukai salah satu karya kuliner khas Kota Solo, yakni sate buntel. "Sate buntel yang ada di dekat Benteng Vastenburg," bebernya.

Advertisement

Selain itu, Herman juga mengaku sangat menyukai salah satu karya kuliner khas Kota Solo, yakni sate buntel. "Sate buntel yang ada di dekat Benteng Vastenburg," bebernya.

Belum genap dua bulan tinggal di Kota Solo, pria 47 tahun asal Belanda itu sudah bisa menuturkan beberapa kata dalam bahasa Jawa. "Pie, matur nuwun, ya sementara itu dulu," lanjut Herman.

Herman mengaku sudah pernah berada di Kota Solo pada 10 tahun silam. Ia cukup terkejut lantaran Kota Solo kini sudah berubah.

Advertisement

Dengan rasa cintanya, Herman Courbois yang kini menjabat sebagai General Manager Hotel Alila Solo sangat ingin memajukan pariwisata di Kota Solo dan sekitarnya. Ia juga ingin menggandeng semua pihak, termasuk pemerintah, untuk menggenjot kedatangan wisatawan asing maupun domestik ke Kota Solo.

Karier & Pengalaman

Herman Courbois merupakan pria yang cukup berpengalaman di bidang perhotelan. Ia mendalami industri perhotelan dengan mengambil pendidikan di Hogere Hotel School Leeuwarden Belanda.

Advertisement

Ia memilih sejumlah hotel di Indonesia untuk magang, di antaranya Omni Batavia Hotel di Jakarta dan Novotel Bukittingi di Sumatra Barat.

Saat masih mengikuti pendidikan, Herman bahkan sudah menjabat sebagai Executive Assistant Manager di Novotel Jambi. Kariernya terus melejit hingga ia menjabat sebagai General Manager di Aston Palembang Hotel & convention Center di Sumatra Selatan dan sejumlah hotel lain.

Bukan hanya di Indonesia, Herman juga memiliki pencapaian di beberapa hotel di Malaysia. Ia pernah menjabat sebagai General Manager di Double Tree by Hilton Hotel Melaka di Malaysia.

Advertisement

Melihat peluang dalam perkembangan Kota Solo, Herman ingin membawa Hotel Alila Solo lebih maju dibanding sekarang.

"Solo merupakan kota budaya yang saya kenal sebelumnya dan dengan pengalaman yang saya miliki, tentunya saya ingin membawa Alila Solo menuju tingkat kesuksesan yang lebih jauh," tegas pria yang pernah bercita-cita menjadi chef tersebut.

Advertisement
Kata Kunci : Hotel Alila Solo
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif