Mariyana Ricky P.D | Solopos.com
Solopos.com, KARANGANYAR — Lereng Gunung Lawu memiliki deretan bangunan cagar budaya yang penuh keunikan. Artefak warisan peradaban tersebut menyimpan cerita penuh filosofi untuk digali. Di antaranya, Candi Cetho dan Candi Sukuh. Keduanya saling terhubung, meski masing-masing memiliki kisahnya sendiri. Mengutip Situs Registrasi Nasional Cagar Budaya, situs Candi Cetho dibangun sekitar tahun 1451-1470 pada zaman Kerajaan Majapahit ketika pengaruh Hindu di Jawa mulai pudar dan unsur Indonesia asli dari tradisi prasejarah mulai hidup lagi.