Soloraya
Selasa, 29 Januari 2013 - 13:47 WIB

BULAN DANA PMI: Wonogiri Himpun Rp391,2 Juta

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Ilustrasi ( Agoes Rudianto/JIBI/SOLOPOS)

WONOGIRI--Kegiatan Bulan Dana PMI Wonogiri 2012 berhasil menghimpun dana senilai Rp391,2 juta.

Advertisement

Dana tersebut bersumber dari sejumlah kalangan, di antaranya kalangan pendidikan termasuk pendidik dan siswa dengan nilai Rp174,3 juta.

Sebelumnya, seperti diberitakan sejumlah lembaga swadaya masyarakat (LSM) mempersoalkan agenda tahunan tersebut karena dinilai mengkaryakan siswa sekolah untuk menggalang dana.

Ketua PMI Wonogiri, Dwi Handoyo, saat berbicara di hadapan tamu undangan penutupan Bulan Dana PMI di Ruang Data Setda Wonogiri, Selasa (29/1/2013), mengungkapkan PMI berusaha melaksanakan program kerja, termasuk Bulan Dana PMI, dengan cara yang benar.  Namun, setelah menerima protes dari sejumlah kalangan, Dwi menegaskan PMI bersedia melakukan evaluasi penetapan sasaran dan nominal sumbangan serta biaya operasional untuk kegiatan tahun depan.

Advertisement

Adapun hasil penggalangan dana melalui kegiatan tersebut seperti dilaporkan Dwi, mencapai Rp391,2 juta.

“Tahun 2012 dana yang berhasil dihimpun mencapai Rp391,2 juta. Biaya operasional untuk persiapan Rp26,9 juta, sehingga hasil bersih bantuan kemanusiaan PMI Wonogiri tahun 2012 terkumpul Rp364,3 juta,” terang Dwi.

Dia menegaskan dana yang terkumpul itu saat ini tersimpan di rekening Bank Jateng Cabang Wonogiri. Dwi memastikan dana tersebut akan digunakan sesuai misi PMI yaitu untuk memberikan bantuan kepada kalangan yang membutuhkan. Di antaranya untuk kesiapan bencana, pelayanan social, pembinaan generasi muda dalam berbagai wadah, serta operasional PMI.

Advertisement

Secara teknis penggunaan dana yang terkumpul dari Bulan Dana PMI akan dirumuskan dalam program kerja yang disahkan Musyawarah Kerja PMI Kabupaten Wonogiri. Di sisi lain, dalam sambutannya, Bupati Wonogiri, Danar Rahmanto, mengingatkan PMI agar lebih berhati-hati dalam melakukan penggalangan dana.

PMI boleh saja kreatif dan inovatif dalam menggalang dana namun jangan sampai merugikan pihak lain. Sambutan Bupati yang dibacakan Asisten Perekonomian Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat, Bambang Haryadi, itu juga meminta PMI jeli dalam menentukan sasaran penyaluran dana. “Jangan sampai tidak tepat sasaran,” tegas dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif