SOLOPOS.COM - Wardoyo Wijaya (JIBI/SOLOPOS/dok)

Wardoyo Wijaya (JIBI/SOLOPOS/dok)

SUKOHARJO – Bupati Sukoharjo, Wardoyo Wijaya meminta desa-desa yang masih menunggak pembayaran beras untuk warga miskin (Raskin) segera melunasinya. Karena penyaluran Raskin dinilai telah selesai beberapa waktu lalu.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

“Sesuai yang ditetapkan pemerintah bahwa paling lambat pelunasan Raskin paling lambat tanggal 20 Desember tahun ini. Kalau tidak, tentu akan ada sanksi,” terang dia akhir pekan lalu.

Seperti diberitakan, sebanyak 11 desa dari empat kecamatan di Sukoharjo hingga Jumat (9/12/2011) belum melunasi tunggakan pembayaran Raskin 2011. Jika ditotal nilai pembayaran Raskin yang belum dibayarkan kepada gudang Bulog Grogol, Sukoharjo hampir Rp 100 juta.

Lebih lanjut Bupati menegaskan dalam kasus ini kepala desa (Kades) bertanggung jawab atas tunggakan itu. Karena itu mereka harus segera melakukan kewajibanya, sebab Bulog dinilai telah menyelesaikan penyaluran Raskin.

Sementara itu Kepala Bagian (Kabag) Perekonomian Pemkab Sukoharjo, Priyono mengungkapkan dari penelusuran terakhir di lapangan tunggakan tersebut disebabkan karena belum diserahkanya uang pembayaran dari Kades kepada Bulog Grogol. Padahal dari pembeli yakni warga miskin sudah membayar saat mengambil Raskin.

“Uang pembayaran Raskin dari warga miskin masih berhenti di petugas dalam hal ini lurah atau kepala desa. Jadi kami harapkan uang tersebut bisa segera dibayarkan ke Bulog agar persoalan tunggakan segera berakhir,” tandas Priyono.

Dia mengakui dari penelusuran di lapangan juga diketahui berhentinya uang pembayaran di tangan Kades atau lurah karena masih ada beberapa warga miskin yang belum membayar. Akibatnya Kades atau lurah menunggu pelunasan dari warga lebih dulu.

Hal itu dinilai menjadi salah satu penyebab terjadinya tunggakan pembayaran Raskin. Terkait itu Pemkab mengambil kebijakan dengan memberi kemudahan pembayaran dari Kades. Dia mencontohkan jika dalam satu desa ada 10 warga miskin yang membeli Raskin, 8 di antaranya sudah membayar, maka dana yang sudah terkumpul harus segera dibayarkan ke bank. Dengan demikian minimal akan mampu menekan jumlah tunggakan.

Nanti, katanya, Pemkab akan meminta kelonggaran bank agar menerima sesuai jumlah dana yang telah terkumpul. Sedangkan sisa tunggakan akan ditunggu sampai akhir 2011.

ian

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya