SOLOPOS.COM - Bupati Karanganyar Juliyatmono (Solopos.com/Indah Septiyaning Wardani)

Solopos.com, KARANGANYAR — Bupati Karanganyar, Juliyatmono, kewalahan diberondong permintaan set top box (STB) oleh warga. Bupati menerima banyak permohonan bantuan STB menyusul Disetop nya siaran tv analog atau analog switch off (ASO).

Permintaan STB tersebut membeludak setelah berita Bupati akan bagi-bagi STB gratis beredar luas. “Walah langsung okeh sing tekok aku [soal bantuan STB],” kata Bupati ketika dijumpai Solopos.com seusai rapat paripurna di Gedung DPRD Karanganyar pada Senin (12/12/2022).

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Bupati memang berniat membagikan STB secara gratis kepada warga Karanganyar. Pengadaan STB tersebut dibeli dari uang pribadinya. Namun, bukan berarti STB dibagikan gratis ke seluruh warga. Bupati yang karib disapa Yuli itu hanya akan membagikan satu hingga dua STB dalam setiap kegiatan yang dihadirinya.

“Biasanya kan tak tanya ada yang belum punya STB? Nek kabeh jawab belum, ya enggak jadi tak bagikan. Kecuali satu dua, tak bagi,” tuturnya.

Baca Juga: Ikuti Gibran, Bupati Karanganyar Juga akan Bagikan STB Gratis

Yuli menuturkan masih banyak warga di wilayah perdesaan yang belum memiliki STB. Mereka akhirnya membiarkan TV mereka mangkrak. Temuan ini didapat saat dirinya melakukan kegiatan di wilayah Jumapolo. Di sana banyak warganya yang belum memiliki STB.

STB menjadi barang langka dan harganya sempat melejit karena melonjaknya permintaan. Belakangan harga STB sudah mulai berangsur-angsur turun. Yuli pun mengaku untuk mendapatkan STB harus memesan di salah satu toko elektronik langganan hingga dua pekan lamanya.

“Ya harganya sekarang sudah di bawah Rp300.000-an,” katanya.

Lebih jauh Bupati mengaku tak tahu menahu ihwal pembagian bantuan STB dari pemerintah pusat. Pemkab Karanganyar tidak dilibatkan dalam distribusi bantuan STB tersebut. Mestinya, lanjut dia, pemerintah pusat sebelum memberikan bantuan berkoordinasi dengan Pemkab Karanganyar.

Baca Juga: Distribusi STB Tak Jelas Bikin Warga Sragen Resah, Bupati Surati Kemenkominfo

Embuh bantuan STB [dari pusat] dinggo sapa wae enggak ngerti. Kita tidak dilibatkan,” tuturnya.

Salah satu warga Jaten, Bramantyo, terpaksa membiarkan TV di rumah tak terpakai karena tak miliki STB. “TV ku jadul. Masih TV tabung dan belum ada STB. Ya sudah tidak nonton TV,” katanya. Dia berharap pemerintah bisa memenuhi janji memberikan STB gratis bagi warganya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya