Soloraya
Jumat, 29 April 2022 - 16:27 WIB

Bupati Sragen Pastikan Bangun Pasar Nglangon Tahun Ini, Dananya Rp38 M

Kaled Hasby Ashshidiqy  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Konsep pembangunan pasar terpadu di Nglangon Sragen. (Istimewa)

Solopos.com, SRAGEN — Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati, memastikan akan merevitalsiasi Pasar Nglangon di Kelurahan Karangtengah, Kecamatan Sragen, tahun ini. Anggarannya pun tak sedikit, mencapai Rp38 miliar.

Nantinya, Pasar Nglangon akan dipisahkan dengan pasar hewan yang selama ini menjadi satu. Pasar hewan akan dipindah ke daerah Nglorog. Revitalisasi ini diharapkan bisa menghapus stigma negatif Pasar Nglangon sebagai tempat esek-esek bisa hilang.

Advertisement

“Pasar hewan yang sekarang ini sudah tidak memenuhi syarat. Terlalu ramai dan crowded, sudah tidak layak sebagai pasar hewan. Makanya akan kami pindah di daerah Nglorog. Dengan lahan yang lebih luas dan sesuai dengan standar  dan tentunya akan ada kemanfaatannya,” ujar Bupati dalam kegiatan Tarawih Keliling (Tarling) Ramadan 2022 di Masjid Al Amin Ngangin, Kelurahan Karangtengah, Kecamatan Sragen, Kamis (28/4/2022).

Dalam revitalisasi Pasar Nglangon ini juga akan ada kegiatan pelebaran jalan di seputar pasar. “Kami minta doa restu masyarakat agar pembangunan ini berjalan dengan lancar. Karena pembangunan tersebut harus diseleaikan tahun 2022 ini,” kata Bupati yang akrab disapa Yuni, seperti dikutip Solopos.com dari situs Pemkab Sragen, Jumat (29/4/2022).

Baca Juga: Pria Ngawi Meninggal di Pasar Nglangon Sragen, Posisi Duduk Bibir Biru

Advertisement

Bupati Yuni juga menyatakan bahwa seluruh kegiatan pembangunan infrastruktur harus segera dilaksanakan. Ia hanya memiliki waktu dua tahun sebelum lengser pada 2024. “Itulah mengapa saya dan Pak Suroto [Wabup Sragen] segera menyelesaikan pembangunan. Hal ini kami lakukan agar kami berdua dapat memberikan manfaat dan kebaikan untuk masyarakat Kabupaten Sragen,” kata Bupati.

Dalam Tarling tersbeut, Bupati dan Wabup menyerahkan 100 paket sembako kepada waga kurang mampu. Selain itu mereka juga memberikan santunan dari Baznas Sragen kepada 50 anak yatim.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif