Indah Septiyaning Wardani / Chelin Indra Sushmita | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Jalan penghubung desa Tiyaran-Kedungsong, Kecamatan Bulu, Sukoharjo ambles, Rabu (17/3/2021). (Istimewa-Kades Tiyaran)
Solopos.com, SUKOHARJO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo akan memprioritaskan perbaikan jalan penghubung Desa Tiyaran-Kedungsono, Kecamatan Bulu yang ambles di tahun anggaran ini.
Bupati Sukoharjo Etik Suryani mengatakan langsung mengecek ke lokasi jalan ambles setelah menerima laporan dari pihak Desa Tiyaran.
"Setelah mendapat laporan Pak Kades, saya bersama DPUPR melihat lokasi jalan yang ambles. Ternyata amblesnya cukup parah sedalam satu meter lebih sehingga tidak bisa dilalui,” kata Bupati kepada Solopos.com, Rabu (17/3/2021).
Baca juga: Batal Beli Lovebirds Rp600.000, Pemuda Jumantono Babak Belur Dihajar 6 Orang
Dari hasil pengecekan, Bupati mengatakan amblesnya jalan tersebut diperkirakan karena tanah tergerus air sungai saat hujan deras. Bupati mengatakan perbaikan masih harus menunggu proses refocusing anggaran. Namun perbaikan jalan itu termasuk dalam skala prioritas dikerjakan pada tahun anggaran ini baik rehab jalan maupun talud. Dengan demikian jalan bisa dilalui kembali.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Sukoharjo, Bowo Sutopo Dwi Atmojo mengatakan, jalan ambles terjadi karena mengalami pergeseran. Jalan tersebut bahkan ambles ke arah sungai. Sesuai rencana, DPU akan membuatkan dinding penahan dengan pondasi pancang (mini pile) dan dinding beton bertulang.
Selain itu, dilakukan pengurukan badan jalan yang ambles dengan material tanah pilihan dan sirtu. Selanjutnya dilakukan pengerasan jalan yang ambles dan dibuatkan gorong-gorong baru.
Baca juga: Top 5 Kuliner Enak & Murah di Boyolali, Cuma Rp10.000-an
Seperti diketahui, jalan penghubung Desa Tiyaran-Kedungsono, Bulu, Sukoharjo, ambles sedalam hampir 1,5 meter gara-gara tergerus air hujan. Saat ini, jalan penghubung tersebut terpaksa ditutup sementara untuk menghindari kecelakaan.
“Jalan yang ambles ini merupakan penghubung Desa Tiyaran dan Kedungsono, tepatnya di Dukuh Malangan Desa Tiyaran. Kemarin saya laporkan ke Bupati dan hari ini dicek,” jelas Kepala Desa Tiyaran, Sunardi.