Soloraya
Jumat, 21 September 2012 - 22:57 WIB

BURSA WAWALI SOLO: Jokowi Serahkan ke Rudy

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Jokowi-Rudy (Foto: Dokumentasi)

Jokowi-Rudy (Foto: Dokumentasi)

SOLO—Dinamika politik Solo bakal diramaikan dengan isu pendamping FX Hadi Rudyatmo (Rudy) yang nantinya Rudy akan menggantikan Walikota Solo, Joko Widodo (Jokowi), menyusul kemenangan Jokowi dalam Pilgub DKI Jakarta.

Advertisement

Berdasarkan UU Pemerintahan Daerah No 32/2004, Wakil Walikota otomatis naik pangkat menjadi Walikota setelah disetujui rapat paripurna DPRD. Dalam hal ini, Solo nantinya dipimpin Wakil Walikota yakni FX Hadi Rudyatmo (Rudy).

Berdasarkan UU Pemerintah Daerah itu pula, masa jabatan Jokowi-Rudy yang masih tersisa 2,5 tahun, maka kepala daerah baru harus menunjuk wakil walikota baru agar tak terjadi kekosongan jabatan. Nama wakil walikota diajukan oleh partai pengusung yakni PDI Perjuangan Solo.

Sebagaimana diketahui Rudy juga tercatat sebagai Ketua DPC PDIP Solo. Sudahkan Jokowi “menyiapkan” calon wakil walikota?

Advertisement

Jokowi, enggan berkomentar banyak mengenai usulan calon wakil walikota. ”Tanya ke partai jangan tanya ke saya. Tanya ke partai, tanya ke ketua,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Jokowi, mengatakan tidak ada program kerja yang dikebut hingga akhir masa jabatannya. Hal ini lantaran program kerja Pemkot sudah terjadwal. ”Ini kan sudah ada program kerja, biar saja berjalan,” katanya saat ditemui Solopos.com, di Gedung Graha Paripurna, Jumat (21/9/2012) malam.

Dia menegaskan program kerja Pemkot tahun ini sudah teragendakan dan selesai akhir tahun. Sedangkan Rudy mengaku siap melanjutkan tongkat estafet sang walikota. Rudy akan berpedoman pada RPJM, RPJP dan blue print pembangunan yang ada di Kota Solo.

Advertisement

”Jika UU mengamanatkan seperti itu, pasti saya akan melaksanakan sesuai pemerintahan Jokowi. Bikin kebijakan seperti Jokowi.”

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif