SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

SOLO -— Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PC NU) Solo, Hilmi Ahmad Sakdillah, resmi diusung organisasinya menjadi calon wakil walikota (Wawali). Surat pengajuan langsung diberikan Hilmi kepada Ketua DPC PDI Perjuangan (PDIP) Solo, FX Hadi Rudyatmo, di Rumah Dinas Wawali, Senin (29/10/2012). Sebelumnya, nama Hilmi sudah mencuat saat diusulkan sejumlah partai seperti Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Hilmi menyebut, surat pengajuan itu adalah tindak lanjut rekomendasi pengurus pusat dan wilayah NU ihwal pencalonannya sebagai Wawali. Hilmi menyatakan langkahnya maju sebagai kandidat AD 2 juga sudah disetujui para kiai NU.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

“Secara prinsip, saya telah mengantongi mandat dari NU untuk mencalonkan diri,” ujarnya kepada Solopos.com.

Hilmi menolak kunjungannya itu juga berkaitan dengan upaya lobi menjadi Wawali. Menurut dia, kunjungan tersebut merupakan silaturahmi seluruh PC NU Solo kepada walikota baru.

“Hubungan kami dengan Jokowi-Rudy sudah cukup lama. Kami hanya ingin mengucapkan selamat kepada Pak Rudy selaku Walikota Solo yang baru. Sekalian menyampaikan surat pengajuan itu.”

Lebih lanjut, Hilmi kembali menegaskan siap mendampingi Rudy jika dikehendaki. Mengenai partai politik yang mengusulkan namanya beberapa waktu lalu, ia tetap menghormatinya. Selanjutnya, Hilmi siap menunggu dinamika di DPC PDIP terkait pencalonannya. Termasuk kemungkinan dirinya mendaftar sebagai kader PDIP seperti calon lain, Achmad Purnomo.

“Kita tunggu dulu. Kalau persyaratannya memang harus begitu (daftar PDIP), nanti akan saya komunikasikan dengan pengurus pusat,” katanya.

Sementara itu, Rudy membenarkan ihwal pencalonan Hilmi sebagai calon Wawali oleh PC NU. Dirinya mengarahkan Hilmi untuk juga mendaftar ke DPC PDIP selaku partai pengusung.

“Baiknya langsung ke sana (DPC). Namun saya dengar beliau masih menunggu rekomendasi dari pengurus besar NU,” ujarnya di Museum Radya Pustaka.

Di sisi lain, dia juga menampik pertemuannya dengan Hilmi merupakan lobi posisi Wawali. “Wong setiap harinya juga ketemu kok lobi. Beda kalau jarang ketemu terus datang sendiri, mungkin (lobi). Tadi juga datangnya bersama pengurus NU Solo,” tuturnya.

Rudy mengungkapkan ada lebih dari 10 calon yang sudah mendaftarkan diri ke DPC. Dari jumlah tersebut, menurut Rudy, nama dari partai dan masyarakat umum sama banyaknya.

“Saya tidak hapal jumlah persisnya, belum saya buka semua. Yang jelas dari masyarakat juga tak kalah banyak.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya