SOLOPOS.COM - Hadi Rudyatmo
SOLO—Calon Walikota Solo, FX Hadi Rudyatmo, tak mau sendiri. Dia tak ingin berlama-lama seorang diri mengurus Kota Solo. Setelah dilantik menjadi walikota, Jumat (19/10/2012) mendatang, dia segera memproses nama-nama calon wakil walikota (Wawali) untuk menjadi pendampingnya.
Rudy menargetkan sebelum akhir tahun 2012 dirinya sudah didampingi Wawali. “Saya nggak mau lama-lama sendirian. Saya butuh pendamping,” ujarnya saat dihubungi, Kamis (11/10/2012).
Jika merujuk Undang-Undang No 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, sebenarnya tidak diatur batas waktu bagi walikota untuk memilih wakilnya. Meski demikian, Rudy wajib mencari pendamping lantaran masa tugasnya masih lebih dari 18 bulan.
Saat ditanya kapan dia akan memproses bakal calon Wawali, Rudy menegaskan pembahasan dimulai seusai pelantikannya. “Setelah dilantik, dari partai (PDI Perjuangan) akan mencalonkan dua nama calon wawali kepada DPRD. Tunggu saja prosesnya. Yang jelas, sebelum akhir tahun ini, saya sudah punya wakil,” ucapnya.
Menurut Rudy, kewenangan untuk memutuskan siapa sosok yang akan mendampinginya kelak mutlak di tangan PDIP. Meski demikian, dia belum tahu konsep PDIP dalam merumuskan nama calon Wawali tersebut.
“Mau pakai fit and proper test, mau disepakati langsung saat rapat atau membentuk tim dulu, itu tergantung hasil rapat partai,” jelasnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Solo, Budi Suharto, mengatakan Pemkot dan jajaran legislatif telah mengantongi berkas pengangkatan Rudy secara lengkap dari Kementerian Dalam Negeri. Pihaknya memastikan pelantikan walikota Solo akan dilaksanakan sesuai jadwal yakni 19 Oktober. Mengenai ketiadaan Wawali saat pelantikan, menurutnya hal itu sah-sah saja. Pelantikan Wawali, imbuhnya, bisa dilakukan seusai proses pelantikan walikota.
