Solopos.com, BOYOLALI — Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Boyolali menyelenggarakan lomba toponimi berupa penulisan sejarah penamaan lokasi atau daerah yang mengandung unsur nama flora (tumbuhan) di Boyolali.
Informasi lomba tersebut diunggah dalam akun Instagram resmi Kebun Raya Indrokilo Boyolali @indrokilo.botanicalgarden pada Kamis (22/6/2023).
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
Dalam takarir disebutkan ada tiga tujuan lomba penulisan sejarah penamaan tempat atau daerah yang mengandung unsur nama tumbuhan tersebut.
Tujuan pertama adalah untuk menggali sumber sejarah dan inventarisasi kekayaan flora atau tumbuhan di Kabupaten Boyolali.
“Tujuan kedua membuat buku terkait sejarah dan budaya serta peta persebaran flora yang ada di Kabupaten Boyolali. Ketika untuk konservasi flora/tumbuhan di Kabupaten Boyolali dengan membuat Taman Tematik Toponimi di Kebun Raya Indrokilo Boyolali,” tulis dalam takarir seperti yang dikutip Solopos.com pada Jumat (30/6/2023).
Kemudian, syarat dan ketentuan untuk mengikuti lomba toponimi oleh DLH Boyolali sebagai berikut
1. Untuk pelajar SMA/sederajat se-Kabupaten Boyolali.
Topik sejarah penamaan lokasi atau daerah (dukuh, desa, atau kecamatan) yang ada di wilayah kecamatan sekolah berada. Harus mengandung unsur nama flora atau tumbuhan meliputi peristiwa sejarah, biografi tokoh sejarah, peninggalan sejarah, keberadaan atau existing flora/tumbuhan yang menjadi objek (titik lokasi dan jumlah), manfaat objek.
2. Panjang naskah maksimal empat halaman kertas A4 atau kuarto, diketik dengan font Arial 12 spasi 1,5 dengan margin 4-3;
3. Dikirim dalam bentuk soft file ke indrokilo.botanicalgarden@gmail.com dan hardfile ke DLH Boyolali.
Kemudian rundown perlombaan dimulai pada 26 Juni sampai 3 Juli 2023 untuk konfirmasi keikutsertaan peserta lomba toponimi tumbuhan. Selanjutnya, 3 Juli-28 Juli 2023 penyerahan naskah lomba toponimi tumbuhan.
Lalu pada 31 Juli-8 Agustus 2023 penilaian oleh tim juri. Selanjutnya, pada 8 Agustus 2023 rekapitulasi nilai oleh panitia dan rapat koordinasi dengan juri untuk penetapan pemenang.
Terakhir, pada 10 Agustus 2023 terdapat seremonial pengumuman pemenang dan penyerahan hadiah di lokasi taman tematik yang akan diisi dengan tumbuhan hasil lomba toponimi tumbuhan.
Berikut rincian hadiah lomba toponimi DLH Boyolali, para pemenang akan mendapatkan piagam penghargaan dan uang. Semua peserta juga akan menerima piagam penghargaan.
Juara I akan mendapatkan Rp5 juta, juara II Rp4 juta, juara III Rp3 juta, juara IV Rp1,5 juta, juara V Rp1 juta, juara VI Rp500.000.
Untuk informasi lebih lanjut bisa menghubungi langsung ke DLH Boyolali yang berada di Jalan Kebo Kenongo, nomor telepon 0276 321013, 320031, fax 0276 321013, Kemiri, Mojosongo, Boyolali.
Peserta juga bisa menghubungi narahubung atas nama Zahra di 085879045360 dan Yendri di nomor 085719219219.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
