SOLOPOS.COM - Ilustrasi kecelakaan lalu lintas. (JIBI/Solopos/Antara/Aloysius Jarot Nugroho)
Solopos.com, SOLO -- Seorang pengendara motor terjatuh akibat terserempet bus antarkota antarprovinsi (AKAP) yang melaju melawan arus di di Jl. Ahmad Yani dekat Hotel Asia, Jebres, Solo, Sabtu (26/10/2019) sekitar pukul 23.00 WIB.
Informasi yang diperoleh Solopos.com, Minggu (27/10/2019), pengendara motor itu bernama Rifando Luki Yuliawan, 16, warga Bibis Wetan RT 002/RW 019 Kelurahan Gilingan, Banjarsari.
Rifando mengalami luka ringan akibat kecelakaan itu. Kecelakaan terjadi ketika bus yang dikemudikan Muhammad Nur Wahid, warga Jember, Jatim, melaju kencang dari arah barat ke timur.
Misteri Rel Bengkong Solo, Ada Sosok Wanita Berambut Panjang?
Misteri Rel Bengkong Solo, Ada Sosok Wanita Berambut Panjang?
Semula bus melaju di Jl. Monginsidi Solo (depan SMAN 1 Solo) menuju Jl. Ahmad Yani. Setelah melewati jembatan mestinya bus ambil jalur kiri (Jl. Ahmad Yani).
Diduga lantaran situasi jalanan sedang sepi, sopir bus mengambil jalur lurus atau melawan arus. Ketika itu lah muncul Rifando dengan sepeda motonya dari arah berlawanan.
Akibat senggolan tersebut sepeda motor Rifando oleng dan ambruk. Rifando mengalami luka lecet dan retak di salah satu tulang rusuknya.
Gibran Rakabuming Disuruh Megawati Baca Buku, Sinyal Apa?
Warga yang berada di lokasi kejadian langsung menolong Rifando. “Korban dievakuasi dari tengah jalan, lalu kejadian itu dilaporkan [ke polisi],” sambung dia.
Polisi yang tiba di lokasi sesaat setelah kejadian langsung membawa Rifando ke RSUD dr. Moewardi guna mendapat perawatan. Sedangkan sopir bus berpelat nomor S 7276 US dibawa ke Satlantas Solo guna dimintai keterangan.
“Bus juga kami amankan. Sedangkan korban sudah pulang tadi pagi [Minggu],” kata dia.
Sementara itu juru parkir (jukir) yang biasa bertugas di sekitar lokasi kejadian, Supangat Raharjo, 56, mengaku kerap mendapati bus AKAP melaju melawan arus di Jl. Ahmad Yani. Bus yang mestinya mengambil jalur kiri malah nekat melawan arus.
“Ugal-ugalan. Kadang sampai diteriaki warga di sini,” terang dia.