SOLOPOS.COM - Seorang pekerja memotong besi tulang bangunan dengan las di antara reruntuhan eks Gedung Wanita Karanganyar, Senin (4/4/2022).

Solopos.com, KARANGANYAR — Gedung Wanita Karanganyar sudah selesai dibongkar. Saat ini kompleks gedung yang berlokasi di Kelurahan Jungke, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Karanganyar tersebut sudah rata dengan tanah.

Pembongkaran tersebut merupakan proses awal dibangunnya Gedung Kebudayaan di lahan eks Gedung Wanita tersebut. Pembongkaran Gedung Wanita yang berlokasi di samping Gedung Teater Bhinneka Tunggal Ika tersebut dimulai 23 Maret 2022 lalu.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Pantauan Solopos.com, Senin (4/4/2022) satu unit ekskavator rekanan terlihat masih bekerja meratakan sisa-sisa reruntuhan gedung. Sementara itu, pekerja lainnya mengumpulkan barang-barang seperti kayu dan besi yang bisa dimanfaatkan. Sebagian pekerja lainnya masih melakukan pemotongan besi-besi tulang bangunan menggunakan las.

Baca Juga: Sebulan Kosong, Fasilitas Isoter Gedung Wanita Karanganyar Dibongkar

Pekerjaan las ini cukup memakan waktu karena pekerja harus mencari besi-besi tulang di antara puing-puing bangunan dan kemudian memanaskan besi-besi tersebut hingga terpotong agar bisa disingkirkan.

Pekerjaan ini juga membutuhkan bahan bakar gas yang cukup banyak untuk menghidupkan las. Setidaknya 100 tabung gas ukuran 50 kg habis selama masa pembongkaran gedung tersebut. “100 Tabung ada lah,” ujar Bogel, koordinator pekerja proyek pembongkaran itu, Senin.

Di sisi lain, setelah proses penghapusan aset ini selesai akan dilakukan lelang pekerjaan pembangunan Gedung Kebudayaan. Kepala Bidang (Kabid) Cipta Karya pada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPU PR) Karanganyar, Asihno Purwadi, mengatakan Gedung Kebudayaan ini nantinya terintegrasi dengan gedung teater di sampingnya.

Baca Juga: Pasien Nihil, Gedung Wanita Karanganyar akan Dijadikan Lokasi Pameran

Secara fungsi, Gedung Kebudayaan akan digunakan sebagai tempat publik, sama seperti fungsi Gedung Wanita. Hanya bentuknya yang berubah dari gedung tertutup menjadi joglo terbuka.

“Selama ini Gedung Wanita disewakan, nanti juga sama seperti itu. Jadi fungsinya tetap sama, hanya bentuknya yang berbeda,” ujarnya beberapa waktu lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya