Solopos.com, SOLO — Dewan Pimpinan Daerah Kongres Advokat Indonesia atau DPD KAI Jateng telah memberikan pelayanan bantuan hukum bagi masyarakat untuk memperoleh keadilan secara cuma-cuma alias gratis, khususnya di Soloraya.
Hal itu dikemukakan Ketua DPD KAI Jateng Asri Purwanti saat berbincang dengan Solopos.com di sela-sela kegiatan halalbihalal DPD KAI di Solia Hotel Yosodipuro, Solo, Sabtu (21/5/2022). Asri menjelaskan DPD KAI telah membantu korban penipuan arisan online bersama Polresta Solo baru-baru ini.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Kerugian yang dialami korban seluruhnya hampir Rp2 miliar. “Kami bantu dengan totalitas, membantu masyarakat yang membutuhkan tentang apa pun untuk mencari keadilan,” katanya.
Selain kasus arisan online, lanjut Asri, DPD KAI memberikan pelayanan masyarakat mengenai dana desa di Sragen dan Klaten. Penggunaan dana desa 2022 diprioritaskan untuk bantuan langsung tunai dan penanganan Covid-19.
“Ada Covid-19 kebanyakan dialihkan untuk membantu yang darurat. Kami pantau supaya tidak ada penyelewengan. Untuk pembangunan kami lihat dari spesifikasinya. Biasanya ada warga yang mengadu ke kami,” ujarnya.
Baca Juga: Pengurus Baru Peradi Solo Siap Beri Bantuan Hukum Gratis, Ini Caranya
KAI Jateng juga telah menangani 40 kasus hukum ketenagakerjaan di Karanganyar. Para anggota memberikan bantuan hukum kepada buruh yang menghadapi masalah dengan perusahaan, antara lain PHK tanpa memenuhi hak buruh.
Menurut Asri, DPD KAI Jateng juta membentuk lembaga bantuan hukum (LBH) Solo Justice. Para anggota yang telah dilantik supaya masuk LBH yang mana bekerja dengan sejumlah pengadilan.
Ia mengatakan masyarakat yang membutuhkan bantuan hukum bisa menghubungi LBH Solo Justice atau DPC KAI. Para pengurus tidak memandang latar belakang masyarakat namun mayaraakt yang rentan bisa mendapatkan layanan prodeo atau layanan gratis.
Baca Juga: Perda Ini Bakal Menjamin Warga Miskin Solo Dapat Bantuan Hukum Gratis
Ketua Panitia Halalbihalal DPD KAI Jateng, Wassalam, menjelaskan selain Halalbihalal pertemuan untuk memajukan organisasi, berkualitas, dan menciptakan rasa keadilan di masyarakat.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
