SOLOPOS.COM - Ilustrasi ibadah haji. (Freepik)

Solopos.com, KLATEN — Seorang calon haji atau calhaj asal Desa/Kecamatan Ngawen, Klaten, bernama Sholeh Ahmadi Jamburi, 65, meninggal dunia di pesawat saat perjalanan menuju ke Tanah Suci. Calon haji itu berangkat bersama istrinya.

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Klaten, Hariyadi, membenarkan ada seorang calon haji asal Klaten yang meninggal dunia. Hariyadi menjelaskan calhaj itu bernama Sholeh Ahmadi Jamburi, 65, asal Desa/Kecamatan Ngawen.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

“Berdasarkan informasi dari Bapak Kepala Kanwil Kemenag Jateng selaku Ketua PPIH Embarkasi Donohudan, memang benar ada calhaj yang meninggal dunia atas nama Sholeh Ahmadi Jamburi, calon haji Klaten kloter 56. Meninggal dunia di pesawat [Minggu (11/6/2023)] sekitar pukul 03.00 WIB,” kata Hariyadi saat dimintai konfirmasi Solopos.com, Minggu.

Kepala Desa (Kades) Ngawen, Sofik Ujianto, juga membenarkan Sholeh Ahmadi Jamburi, calhaj yang meninggal di pesawat berasal dari Desa Ngawen, Klaten. Calon haji asal Ngawen itu berangkat menunaikan ibadah haji tahun ini bersama istrinya.

Calon haji tersebut meninggal dunia karena sakit. “Iya, beliau [Sholeh Ahmadi Jamburi] punya riwayat sakit stroke. Pemakaman belum tahu. Tetapi kemungkinan di Jeddah,” kata Sofik.

Diberitakan sebelumnya, jamaah calon haji asal Klaten yang diberangkatkan tahun ini sebanyak 1.180 orang. Mereka terbagi dalam empat kloter yakni 54, 55, 56, dan 57. Kloter 54, jemaah calhaj asal Klaten bergabung calhaj asal Kota Solo.

Sementara, kloter 55 dan 56 seluruhnya berisi jamaah calon haji asal Klaten. Kemudian para calon haji yang masuk kloter 57 bakal berangkat bersama rombongan calon haji Kabupaten Karanganyar.

Calon haji termuda asal Klaten tahun ini berumur 18 tahun asal Kelurahan Tonggalan Kecamatan Klaten Tengah sementara calon haji tertua asal Klaten berumur 91 tahun asal Kecamatan Trucuk.

Banyak calon haji asal Klaten yang berusia lebih dari 60 tahun. Bupati Klaten, Sri Mulyani, meminta para calon haji untuk selalu menjaga kondisi fisik mereka.

“Saya berpesan selama di Tanah Suci untuk memperhatikan kesehatan karena menjadi hal penting dalam menjalankan ibadah haji. Para jamaah membutuhkan stamina dan kondisi fisik yang prima. Selalu berkomunikasi dan berkoordinasi dengan petugas kesehatan dari Klaten,” kata Mulyani.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya