Soloraya
Kamis, 20 September 2012 - 16:58 WIB

CALHAJ SUKOHARJO Diberangkatkan, Dua Jemaah Disusulkan di Kloter Terakhir

Redaksi Solopos.com  /  R. Bambang Aris Sasangka  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Seorang jemaah calon haji yang berusia lanjut menggunakan kursi roda untuk menuju ke bus yang akan membawa rombongannya ke Embarkasi Haji Donohudan, Boyolali seusai upacara pelepasan di Masjid Agung Baiturrohmah Sukoharjo. (JIBI/SOLOPOS/Trianto Hery Suryono)

Seorang jemaah calon haji yang berusia lanjut menggunakan kursi roda untuk menuju ke bus yang akan membawa rombongannya ke Embarkasi Haji Donohudan, Boyolali seusai upacara pelepasan di Masjid Agung Baiturrohmah Sukoharjo. (JIBI/SOLOPOS/Trianto Hery Suryono)

SUKOHARJO- Dua calon haji asal Sukoharjo terpaksa tidak bisa ikut berangkat bersama Kloter mereka karena sakit dan masih dalam masa penyembuhan. Kedua akhirnya bakal berangkat mengikuti Kloter terakhir.
Advertisement

Hal ini terungkap saat para calon haji asal Kabupaten Sukoharjo secara resmi dilepas oleh Wakil Bupati Sukoharjo, Haryanto, Kamis (20/9/2012). Jemaah asal Sukoharjo yang secara total berjumlah 637 orang tergabung pada Kloter I dan II. Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Sukoharjo, Imam Waladi menjelaskan kedua Calhaj yang merupakan suami istri itu akan berangkat pada Kloter 89. Mereka adalah Rinawati dan Andi Riyansyah, keduanya warga Sukoharjo.

Upacara pemberangkatan berlangsung di Masjid Agung Baiturrohmah, Sukoharjo dan dipimpin Wakil Bupati Haryanto. Wabup
Haryanto berpesan agar jemaah asal Sukoharjo menjaga kondisi kesehatan dan menghargai adat budaya negara lain. “Doa di tanah suci lebih mudah dikabulkan. Saya secara pribadi dan wakil bupati meminta kepada para jemaah untuk mendoakan Sukoharjo dan Indonesia agar makmur, aman damai dan sejahtera,” pesannya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif