SOLOPOS.COM - Ilustrasi Garis Polisi (JIBI/Dok)

Solopos.com, KLATEN — Seorang pria warga Kecamatan Teras, Kabupaten Boyolali, HS, 28, ditemukan meninggal dunia diduga akibat gantung diri di gubuk tengah sawah di Desa Manjungan, Kecamatan Ngawen, Klaten, Jumat (18/2/2022) pukul 22.00 WIB. Kejadian itu menggemparkan warga Manjungan dan sekitarnya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, aksi gantung diri itu terungkap bermula saat Suryadi, salah seorang warga Dukuh Mlandang, Desa Manjungan, Kecamatan Ngawen, sedang mencari belut di sawah, Jumat (18/2/2022) pukul 22.00 WIB.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Saat itu, Suryadi melintasi gubuk di tengah sawah. Suryadi yang menyorot gubuk dengan senternya dikagetkan sosok seorang laki-laki dengan tubuh tergantung tali di gubuk tersebut.

Baca juga: Pengunjung Objek Wisata di Klaten Kini Dibatasi 25 Persen

Selanjutnya, Suryadi lari ke arah Desa Manjungan dan memberitahukan kejadian tersebut ke Sugiyartono selaku perangkat desa. Memperoleh informasi itu, Sugiyartono langsung melaporkan ke Polsek Klaten Utara.

Aparat Polsek Klaten Utara pun mendatangi lokasi kejadian guna mengevakuasi orang yang gantung diri di gubuk tengah sawah. Hasil pemeriksaan bersama bidan desa, polisi tak menemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

Identitas Awalnya Belum Diketahui

Waktu itu, identitas orang yang gantung diri belum diketahui. Berikutnya, jenazah orang yang gantung diri itu dititipkan di Rumah Sakit Umum Pusat Soeradji Tirtonegoro (RSST) Klaten.

Baca juga: Beringin Rawan Tumbang, Umbul Manten Klaten Butuh Pemikiran Akademisi

“Sabtu (19/2/2022) pukul 03.00 WIB, baru diketahui identitas orang yang bunuh diri itu. Ini berdasarkan data dari unit identifikasi anggota Reskrim Polsek Klaten Utara,” kata Kapolsek Klaten Utara, AKP Sugeng Handoko, mewakili Kapolres Klaten, AKBP Eko Prasetyo, Sabtu pagi.

Sugeng Handoko mengatakan anggota Polsek Klaten Utara langsung melakukan pencarian ke anggota keluarga orang yang telah gantung diri tersebut. Hasilnya, anggota polisi menemukan anggota keluarganya di wilayah Kecamatan Polanharjo.

“Dari pihak keluarga sudah menerima kejadian tersebut dan membuat surat pernyataan tidak perlu dilakukan autopsi,” kata AKP Sugeng Handoko.

Bunuh diri bukanlah solusi untuk menyelesaikan permasalahan kehidupan. Jika Anda atau orang di sekitar Anda mengalami tekanan dan muncul pikiran untuk bunuh diri, segeralah hubungi hotline bunuh diri Indonesia melalui nomor 1119 (ekstensi 8) atau hotline kesehatan jiwa Kemenkes di nomor 021-500-454.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya