Solopos.com, SOLO–Dinas Perhubungan (Dishub) Solo memberlakukan event car free day (CFD) di Jalan Slamet Riyadi mulai Purwosari hingga simpang Nonongan pada Minggu (5/11/2023).
Hal ini dilakukan lantaran simpang Nonongan-kawasan Gladag untuk arus lalu lintas dua arah saat peringatan Haul Habib Ali bin Muhammad Al-Habsyi di Masjid Riyadh, Pasar Kliwon, Solo.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Kepala Bidang (Kabid) Lalu Lintas Dishub Solo, Ari Wibowo mengatakan telah merancang manajemen rekayasa lalu lintas (MRLL) saat acara haul di Pasar Kliwon, Solo.
Saat Jalan Kapten Mulyadi ditutup, arus lalu lintas dari arah utara dialihkan belok kanan menuju Slamet Riyadi. “Jadi Jalan Slamet Riyadi mulai dari kawasan Gladag-simpang empat Nonongan diberlakukan dua arah selama penutupan Jalan Kapten Mulyadi. Baik kendaraan dari arah barat maupun timur,” kata dia, Kamis (2/11/2023).
Pengalihan arus lalu lintas melewati Jalan Slamet Riyadi dilakukan untuk memecah kepadatan lalu lintas akibat penutupan ruas Jalan Kapten Mulyadi. Ruas jalan tersebut digunakan para jemaah dari berbagai daerah yang mengikuti rangkaian acara peringatan haul selama tiga hari mulai Jumat-Minggu (3-5/11/2023).
Karena itu, event CFD di Jalan Slamet Riyadi diberlakukan mulai dari Purwosari-simpang Nonongan pada 5 November. “Kami sudah menyosialisasikan kebijakan event CFD di Jalan Slamet Riyadi melalui media sosial (medsos). Hal ini perlu diatur karena sebagian ruas Jalan Slamet Riyadi digunakan untuk kendaraan bermotor,” ujar dia.
Ditanya soal aktivitas pedagang kaki lima (PKL) di CFD, Ari menjelaskan para pedagang kuliner tetap bisa berjualan di citywalk di sekitar kawasan Sriwedari. Masyarakat juga tetap bisa melakukan aktivitas olahraga maupun aktivitas lain di area CFD.
Menurut Ari, baik pengunjung CFD maupun pengguna jalan bisa memanfaatkan ruas Jalan Slamet Riyadi saat beraktivitas pada Minggu pagi.
“Pengunjung CFD bisa beraktivitas mulai dari Purwosari-simpang Nonongan. Sedangkan, pengguna jalan juga bisa melewati Jalan Slamet Riyadi mulai dari kawasan Gladak-simpang Nonongan,” ujar dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
