SOLOPOS.COM - Jalur pendakian Gunung Lawu via Tambak. (Cito Adventur madiun)

Solopos.com, KARANGANYAR — Pendaki Gunung Lawu khususnya dari jalur pendakian wilayah Kabupaten Karanganyar diharuskan membawa jas hujan untuk melindungi diri dari cuaca hujan. Selain itu pendaki juga diharuskan membawa turun semua sampah yang mereka hasilkan selama mendaki.

Akhir-akhir ini cuaca sedangkan tak bersahabat, bahkan ekstrem di sebagian lokasi, termasuk di Gunung Lawu. Curah hujan cukup tinggi membuat petugas mewajibkan semua pendaki membawa jas hujan alias mantel.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

“Untuk para pendaki yang mau naik Gunung Lawu nanti wajib membawa mantel karena sekarang ini sering hujan dan kemungkinan akan terus terjadi sampai Tahun Baru. Jangan sampai di sana kehujanan dan sakit,” ujar salah satu petugas basecamp Cemoro Kandang, Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Selasa (27/12/2022).

Selain itu, pendaki juga harus membawa perlengkapan standar pendakian agar kegiatan mereka aman dan nyaman. “Sudah semestinya membawa peralatan seperti tenda, alat masak, sepatu, dan sebagainya. Pendaki juga harus membawa baju hangat/jaket. Sebab suhu udara di puncak gunung dan lereng gunung bisa sangat rendah,” imbaunya.

Bambang juga mengimbau pendaki agar tidak mengabaikan sampah. Pendaki wajib membawa semua sampah turun gunung. Menurutnya, pada musim penghujan seperti saat ini pendaki malas membawa kembali sampah mereka karena dirasa memberatkan dan mengotori badan. “Nanti bisa dibakar di basecamp,” pintanya.

Baca Juga: Pemkab Tak Batasi Jumlah Pendaki Gunung Lawu Via Karanganyar

Diberitakan sebelumnya, jalur pendakian Gunung Lawu via Kabupaten Karanganyar akan tetap dibuka pada musim libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023. Meski demikian, pendaki diminta waspada terhadap perubahan cuaca dan situasi.
Malam tahun baru menjadi momen spesial bagi para pendaki untuk menghabiskan waktu di puncak gunung, salah satunya Gunung Lawu.

Pada saat itu biasanya gunung yang sebagian berada di wilayah Kabupaten Karanganyar ini banyak dikunjungi pendaki dari berbagai daerah.

Pada musim libur Nataru ini, Pemkab Karanganyar membuka tiga jalur pendakian. Yakni via Candi Cetho di Kecamatan Jenawi, Tambak di Kecamatan Ngargoyoso, dan  Cemoro Kandang di Kecamatan Tawangmangu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya