Solopos.com, KARANGANYAR—Jalan Lawu Karanganyar sejak perempatan Papahan hingga simpang Siwaluh akan ditutup sementara, Kamis (18/8/2022) siang.
Ruas jalan tersebut sejak Alun-alun Karanganyar hingga Rumah Dinas Bupati Karanganyar akan digunakan untuk pawai karnaval tingkat kabupaten.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Kepala Bidang (Kabid) lalu Lintas pada Dinas Perhubungan (Dishub) Karanganyar, Bambang Prasetyo mengatakan penutupan akan dimulai sekitar 12.30 WIB, menyesuaikan dengan persiapan dimulainya pawai karnaval, hingga selesai.
“Penutupan nanti sejak simpang Papahan sampai simpang Siwaluh, dimulai nanti ketika ruas jalan sudah dimanfaatkan untuk persiapan karnaval,” ujarnya, Selasa (16/8/2022).
Baca Juga: Tumpeng hingga Miniatur Pesawat Diarak Warga Jatikuwung Karanganyar
Dengan penutupan ruas jalan ini maka akan diberlakukan pengalihan arus lalu lintas. Kendaraan yang menuju ke arah timur, sejak simpang Papahan dialihkan melalui Jl. Papahan (ke utara) maupun ke Jl. Jenderal Basuki Rahmat (ke arah selatan).
Sedangkan kendaraan yang menuju arah barat, untuk kendaraan besar dialihkan sejak dari simpang Bejen ke selatan via Lalung, dan kendaraan kecil sejak simpang Bejen bisa lurus ke barat hingga batas simpang Siwaluh.
“Pada prinsipnya, pengalihan arus lalu lintas ini sama dengan pengalihan arus saat ada Car Free Day setiap hari Minggu,” imbuhnya.
Sementara itu, pawai karnaval tingkat kabupaten tersebut akan diikuti 58 kelompok dari berbagai unsur. Mulai dari kelompok pelajar, organisasi perangkat daerah (OPD) hingga masyarakat umum.
Baca Juga: Ini 5 Rekomendasi Hotel di Tawangmangu Beserta Tarif Kamarnya
Panitia pelaksana pawai karnaval Karanganyar tingkat kabupaten, Martadi mengatakan masing-masing kelompok peserta akan menampilkan replika maupun atraksi unggulan mereka.
“Sampai saat ini pesertanya ada 58 kelompok. Mereka akan menampilkan keunggulan masing-masing,” ujarnya.
Sedangkan pawai karnaval akan dimulai dari alun-alun dan menyusuri Jl. Lawu ke arah timur hingga Rumah Dinas Bupati Karanganyar. Mereka berjalan kaki tanpa jeda dengan jarak tempuh sekitar 1,5 kilometer.
“Rombongan pawai akan diawali kelompok Forkompimda, dilanjutkan dengan kelompok peserta lainnya. Mereka akan berjalan dari alun-alun sampai Rumdin Bupati. Di depan Rumdin ini ada panggung kehormatan. Nanti peserta akan unjuk kebolehan di depan Bupati dan tamu undangan, lalu membubarkan diri” ujar dia.
Pihaknya berharap acara pawai karnaval perdana setelah pandemi Covid-19 ini dapat berjalan lancar.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
