SOLOPOS.COM - Kemacetan parah terjadi di perbatasan Sleman-Klaten, Rabu (28/6/2017) petang. Ribuan kendaraan bermotor harus mengantre hingga lima km dari depan Polsek Kalasan hingga Pertigaan Candi Prambanan. (Abdul Hamied Razak/JIBI/Harian Jogja)

Solopos.com, KLATEN - Satlantas Polres Klaten bakal menyiapkan tiga tim pengurai saat menghadapi libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) mendatang. Total anggota yang siap diterjunkan mengurai arus lalu lintas mencapai 30 orang.

Demikian penjelasan Kasatlantas Polres Klaten, AKP Bobby Anugrah Rachman, mewakili Kapolres Klaten, AKBP Edy Suranta Sitepu, saat ditemui wartawan di kantornya, Kamis (17/12/2020). Tim pengurai bakal bekerja secara mobile sesuai dengan daerahnya masing-masing.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Kecelakaan Motor Vs Truk Tronton, Kakek-Kakek Asal Sambungmacan Sragen Meninggal

"Menghadapi Nataru mendatang, kami siapkan tim pengurai kemacetan lalu lintas. Begitu ada kemacetan, tiga tim itu langsung bekerja. Masing-masing tim ada 10 orang. Jadi, total anggota yang dilibatkan mencapai 30 orang," katanya.

AKP Bobby Anugrah Rachman mengatakan tim pengurai Satlantas Polres Klaten akan bersiaga di tiga pos pengamanan (pospam) lalu lintas di sepanjang Jl. Solo-Jogja. Sebanyak dua pospam berada di kawasan perbatasan, yakni di Prambanan dan Delanggu. Sedangkan satu pospam lainnya berada di kawasan perkotaan, yakni depan Alun-alun Klaten.

Punya Tugas Ganda, Begini Trik Sukarelawan Klaten Agar Tak Tumpang Tindih Urusi Bencana Alam dan Pandemi

"Selain memantau arus lalu lintas, tim pengurai ini juga akan memantau kondisi wilayah selama Nataru berlangsung [salah satu daerah rawan terjadi penumpukan kendaraan berada di daerah Prambanan]," katanya.

Sebelumnya, Kanitlaka, Ipda Badi, mewakili Kasatlantas Polres Klaten, AKP Bobby Anugrah Rachman dan Kapolres Klaten, AKBP Edy Suranta Sitepu, mengatakan setiap pengendara kendaraan harus mempersiapakan segala sesuatunya agar terhindar dari kecelakaan lalu lintas di jalan. Hal itu termasuk menyiapkan diri, menyiapkan kendaraan, dan selalu mematuhi peraturan lalu lintas.

"Jika mengantuk lebih baik istirahat terlebih dahulu. Lengkapi surat-surat penting dan jangan sampai melanggar peraturan lalu lintas. Melanggar peraturan lalu lintas merupakan awal terjadinya kecelakaan," katanya.

Cegah Klaster Covid-19 Keluarga, Desa Kadokan Sukoharjo Rutin Penyemprotan Disinfektan Ke Rumah Warga

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya