Cek! Ini Daftar Nama yang Sudah Masuk Bursa Cabup-Cawabup Pilkada Boyolali 2024

Solopos.com, BOYOLALI — Pendaftaran dan penjaringan calon bupati dan calon wakil bupati (cabup-cawabup) Pilkada Boyolali 2024 sudah bergulir di sejumlah partai politik (parpol). Dari proses itu, sejumlah nama muncul, baik sebagai cabup maupun cawabup.

Berdasarkan catatan Solopos.com, ada beberapa nama yang cukup prominen di kalangan masyarakat di daftar bursa cabup-cawabup Boyolali. Meski ada juga nama yang benar-benar baru, bahkan ada yang berusia sangat muda, di bawah 25 tahun.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Berikut nama-nama cabup-cawabup yang muncul selama proses pendaftaran dan penjaringan di sejumlah partai politik di Boyolali pada Pilkada 2024:

1. Jumariyanto

Nama Jumariyanto cukup prominen di kalangan masyarakat Soloraya. Dia adalah mantan pegawai negeri sipil (PNS) yang kemudian menjadi pengusaha yang sukses dengan mendirikan Regar Sport.

Nama pengusaha asal Wonogiri itu kali pertama mencuat ke publik sebagai calon bupati pada Pilkada Boyolali 2024 kala ia mengunjungi Kantor DPD Partai Golkar Boyolal pada Kamis (9/5/2024).

Beberapa hari kemudian, tepatnya pada Selasa (14/5/2024), Jumariyanto mengambil formulir pendaftaran cabup di DPC Partai Gerindra, Boyolali. Saat itu ia didampingi Ketua DPD Partai Golkar Boyolali Fuadi dan Ketua DPC PKB Boyolali Eko Mujiono.

Beberapa perwakilan partai baik dari Partai Buruh, PSI, dan PAN Boyolali juga terlihat hadir di lokasi.

2. Fauzan Arif Munandar

Fauzan Arif Munandar merupakan dokter gigi yang juga Wakil Ketua Gerakan Pemuda (GP) Ansor Boyolali. Namanya kali pertama mencuat sebagai calon bupati pada Pilkada Boyolali 2024 sekitar pertengahan April 2024 lalu.

Pada Rabu (15/5/2024), Fauzan mengambil formulir pendaftaran sebagai calon wakil bupati (cawabup) di DPC Partai Gerindra Boyolali. Pengambilan formulir pendaftaran Fauzan hanya berselang sehari setelah Jumariyanto mengambil formulir cabup di partai yang sama.

Meski mengambil formulir untuk cawabup, saat mengembalikan formulir itu ke DPC Partai Gerindra, Senin (27/5/2024), tokoh muda yang akrab disapa Mas Dokter itu mengubah pilihannya menjadi calon bupati.

3. Muhammad Signori

Muhammad Signori menjadi tokoh termuda yang masuk bursa cabup-cawabup Pilkada Boyolali 2024 sejauh ini. Pemuda berusia 24 tahun itu diketahui merupakan pengusaha dan saat ini menjabat direktur di salah satu perusahaan konstruksi.

Meski masih muda, Signori tidak asing dengan dunia politik karena sang ayah, Sugiyarto, pernah maju sebagai cawabup pada Pilkada Boyolali 2015. Sugiyarto kala itu maju sebagai cawabup berpasangan dengan Agus Purmanto sebagai calon bupati.

Mereka melawan pasangan Seno Samodro dan Said Hidayat yang kemudian menang pada Pilkada 2015. Pada Pilkada 2024 ini, Signori mendaftar sebagai cawabup melalui PKB. Ia mengambil formulir pendaftaran di DPC PKB Boyolali pada Senin (20/5/2024).

4. Turisti Hindriya

Seperti halnya Signori, Turisti Hindriya juga mendaftar pada penjaringan cabup-cawabup di DPC PKB Boyolali. Ihwal pengambilan formulir Turisti disampaikan Sekretaris Dewan Syuro PKB Boyolali, Rudi Hartono.

“Yang mengambil formulir ada dua, formulir cawabup. Tadi siang ada Turisti Hindriya, pengusaha dari Sawit. Lalu sore ini ada Muhammad Signori,” ujar Rudi kepada wartawan, Senin (20/5/2024).

Turisti Hindriya diketahui pernah menjadi anggota DPRD Boyolali selama dua periode. Sempat pula maju sebagai calon anggota DPRD Boyolali lewat PKB pada Pemilu 2019 namun gagal mendapat kursi.

5. M Chamim Irfani

Nama M Chamim Irfani sebagai calon potensial bupati pada Pilkada Boyolali 2024 kali pertama mencuat saat Himpunan Pemuda Tani Boyolali menyampaikan dukungan kepada anggota DPRD Provinsi Jateng itu untuk ikut kontestasi.

Selain itu, dukungan juga datang dari Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (Ika PMII) Boyolali kepada pria yang sudah 15 tahun menjadi anggota DPRD Jateng tersebut.

Menanggapi dukungan itu, Chamim yang hadir pada pertemuan Ika PMII di Ampel, Boyolali, Selasa (21/5/2024), mengakui telah berkomunikasi secara informal dengan DPC PKB Boyolali terkait pencalonannya. Hanya kala itu ia belum mengambil formulir pendaftaran cabup-cawabup di PKB lantaran masih menunggu perintah dan DPW dan DPP PKB.

6. Fuadi

Fuadi adalah Ketua DPD Partai Golkar sekaligus anggota DPRD Boyolali 2019-2024 dan terpilih kembali untuk periode 2024-2029. Saat parpol-parpol di Boyolali belum memulai proses pendaftaran dan penjaringan cabup-cawabup, Fuadi mengaku sudah mengantongi surat penugasan dari DPP Partai Golkar untuk maju sebagai cabup pada Pilkada Boyolali 2024.

7. Abah Lala

Nama penyanyi dan pencipta lagu asli Boyolali, Abah Lala, muncul di bursa cabup-cawabup Pilkada 2024 baru-baru ini. Pencipta lagu Ojo Dibandingke itu tak menutupi keinginannya untuk maju sebagai calon wakil bupati.

Pemegang kartu tanda anggota Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu bahkan sudah memulai safari politik dengan menemui dan mendengarkan keluh kesah warga di kawasan Waduk Cengklik, Ngemplak, Boyolali, Jumat (24/5/2024) lalu.

Namun demikian, hingga kini belum ada kabar melalui partai politik mana Abah Lala mendaftar sebagai cawabup, mengingat PSI tidak memiliki kursi di DPRD Boyolali.

Koalisi PDIP-PKS

Sementara itu, dari koalisi PDIP-PKS, hingga kini belum ada informasi mengenai siapa cabup-cawabup yang akan diusung pada Pilkada Boyolali 2024. Saat parpol lain ramai-ramai membuka pendaftaran dan penjaringan, PDIP dan PKS adem ayem.

Baru belakangan diketahui, PKS tengah melakukan penjaringan di internal kader partai tersebut. Sedangkan PDIP, belum diketahui perkembangannya.

Ada kemungkinan PDIP akan mengusung kembali Bupati Boyolali saat ini, M Said Hidayat, sebagai cabup pada Pilkada Boyolali 2024, seperti yang diungkapkan politikus senior atau sesepuh PDIP Boyolali, Seno Kusumoharjo.

Pada Desember 2023 lalu misalnya, tokoh yang dikenal dengan sapaan Seno Gede itu memastikan partainya akan kembali mencalonkan M Said Hidayat sebagai Bupati Boyolali pada Pilkada 2024.

Namun Ketua Dewan Kehormatan DPC Boyolali itu tidak tahu apakah Said Hidayat akan maju ke Pilbup dengan pasangan yang sama.

“Hla arep sapa neh ta? [Mau siapa lagi?] Berkali-kali saya katakan. Iyalah [masih Said]. Begitu Pak Said masih sehat walafiat, juga yang bersangkutan bersedia,” kata dia kepada wartawan di Lapangan Bangsalan, Teras, Boyolali, Sabtu (30/12/2023).