SOLOPOS.COM - Ilustrasi kereta api (KA) jarak jauh (Istimewa)

Solopos.com, SOLO — Puncak arus mudik menggunakan kereta api (KA) dari Jakarta ke wilayah Jogja, Solo, dan sekitarnya diperkirakan terjadi pada empat hari menjelang Lebaran, 28-30 April 2022.

PT kereta Api Indonesia (KAI) Daop VI telah menetapkan masa angkutan lebaran yaitu H-10 hingga H+10 Lebaran atau 22 April-13 Mei 2022. KAI sejauh ini telah menjual 533.438 tiket KA Jarak Jauh atau 22% dari total tiket yang disediakan per Senin (4/4/2022).

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

KAI juga menerapkan persyaratan baru untuk keberangkatan penumpang mulai Selasa (5/4/2022). Hal tersebut dilakukan guna menyambut masa angkutan 2022 atau 1443 H.

Persyaratan baru itu didasarkan pada Surat Edaran Kementerian Perhubungan (Kemenhub) No 39/2022 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang dalam Negeri dengan Transportasi Perkeretaapian pada Masa Pandemi Covid-19 tertanggal Senin (4/4/2022).

Baca Juga: Ingin Mudik Lebaran Lewat Tol Trans Jawa, Segini Tarif Tol Jakarta-Solo

Sementara itu, berdasarkan informasi yang diterima Solopos.com, hingga Selasa (5/4/2022) jumlah sementara penumpang KA dengan tujuan Daop VI pada masa angkutan lebaran 22 April-13 Mei 2022 sebanyak 77.915 penumpang. Kedatangan tertinggi atau puncak arus mudik Lebaran di Daop VI termasuk Solo terjadi pada empat hari sebelum 1 Syawal 1443 H, yakni 28-30 April 2022.

Manajer Humas KAI Daop VI Yogyakarta, Supriyanto, mengatakan hal tersebut salah satunya disebabkan lantaran dalam tiga tahun terakhir baru tahun ini masyarakat mempunyai kesempatan mudik. “Dua tahun ini enggak ada mudik. Bahkan 2020, tidak ada KA jalan saat Lebaran,” jelas Supriyanto kepada Solopos.com, Rabu (6/4/2022).

Puncak Keberangkatan

Dari total catatan sementara tersebut, kedatangan penumpang didominasi dari kota-kota besar. Setidaknya 60% penumpang dengan tujuan akhir stasiun KA Daop VI masih berasal dari arah DKI Jakarta.

Baca Juga: Pelonggaran Aturan Mudik Lebaran Bikin Wali Kota Solo Gibran Optimistis

Sisanya dari Bandung, Surabaya, dan kota lain. Sehingga diprediksi rata-rata penumpang merupakan pemudik Lebaran dengan puncak arus mudik diperkirakan 28-30 April 2022.

Jumlah sementara kedatangan penumpang KA di Daop VI lebih besar dibanding keberangkatan pada masa angkutan Lebaran 22 April-13 Mei 2022. Jumlah keberangkatan sementara tertinggi terjadi sepekan setelah 1 Syawal 1443H yakni dengan jumlah 65.006 penumpang.

Hal itu juga terjadi pada tahun-tahun sebelum pandemi Covid-19. Supriyanto mengimbau kepada calon penumpang untuk mencari tanggal dan rute alternatif jika KA yang diinginkan telah habis tiketnya.

Baca Juga: Berlaku Mulai 2 April, Ini Aturan Mudik Lebaran 2022 Terbaru

Calon pelanggan dapat memanfaatkan fitur Connecting Train di aplikasi KAI Access yang akan membantu memberikan alternatif perjalanan KA dengan mengombinasikan jadwal kereta dengan sifat persambungan.

“Minat masyarakat untuk mudik pada tanggal dan rute favorit memang cukup tinggi. Meski demikian, secara umum, tiket KA pada masa angkutan Lebaran masih cukup banyak tersedia. KAI masih menyiapkan penambahan perjalanan KA untuk Angkutan Lebaran tahun ini,” tutup Supriyanto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya