Soloraya
Rabu, 12 Desember 2012 - 19:43 WIB

Cemburu, Warga Sragen Pilih Gantung Diri

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

SRAGEN — Warga Dukuh Ngeluk RT 005/002, Kedungupit, Sragen, Suparmin, 46, ditemukan meninggal dengan cara bunuh diri menggunakan seutas tali plastik di dalam kamar, Selasa (11/12/2012).

Korban kali pertama ditemukan oleh istri, Kartini, 40. Istri korban yang pernah bekerja sebagai Tenaga Kerja Wanita (TKW) di Taiwan itu menemukan korban dalam kondisi menggantung di usuk yang terbuat dari bambu. Korban menggantung menggunakan tali plastik warna biru dengan ukuran enam milimeter dan panjang 120 sentimeter sekitar pukul 14.30 WIB.

Advertisement

Saat itu, istri korban usai bertandang ke rumah tetangga. Dia masuk ke rumah untuk istirahat. Namun kaget karena melihat pintu kamar tidur tertutup rapat. Dia lantas mendobrak pintu kamar tidur dan mendapati suaminya meninggal dengan cara gantung diri.

Istri korban berteriak dan pingsan. Teriakan korban didengar anak pertama, ER, 17. Dia lantas berteriak memanggil tetangga setelah melihat ayahnya meninggal. Informasi yang dihimpun Espos menyebutkan korban meninggal setelah menemukan foto istrinya bersama lelaki lain. Foto tersebut ditemukan di saku celana istri korban. Diduga karena terbakar cemburu, Suparmin memutuskan mengakhiri hidup.

Kasubag Humas Polres Sragen, AKP Sri Wahyuni, mewakili Kapolres Sragen, AKBP Susetio Cahyadi, menuturkan tidak menemukan tanda-tanda penganiayaan setelah dilakukan pemeriksaan dan olah tempat kejadian perkara (TKP). Hanya saja dia enggak memberikan komentar perihal penyebab korban melakukan aksi nekat.

Advertisement

“Saat ini kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut,” kata dia saat dihubungi Solopos.com, Rabu (12/12/2012).

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif