Soloraya
Sabtu, 16 Juli 2022 - 19:55 WIB

CFS Wonogiri Terapkan Zonasi per Minggu 17 Juli, Ini Konsep Barunya

Muhammad Diky Praditia  /  Ika Yuniati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Masyarakat tampak meramaikan area pusat Car Free Sunday (CFS) Kabupaten Wonogiri, Minggu (3/7/2022). (Solopos.com/Luthfi Shobri M)

Solopos.com, WONOGIRI – Car free sunday (CFS) Wonogiri akhirnya berubah konsep mulai Minggu (17/7/2022).

CFS Wonogiri akan menerapkan konsep zonasi yang diusulkan karang taruna Giripurwo. Zonasi itu terbagi dalam tiga kelompok, pertama zona lapak, kedua zona kreativitas, dan ketiga zona ekslusif atau khusus.

Advertisement

Sebagaimana diketahui , antara paguyuban pedagang CFS Wonogiri dan Karang Taruna Giripurwo sempat beda pendapat dalam mengelola CFS Wonogiri.

Pemuda Karang Taruna menganggap selama ini CFS Wonogiri belum ada pengelola resmi dan perlu ada perubahan konsep baru CFS. Sementara Paguyuban Pedagang mengklaim sudah menjadi pengelola CFS resmi sejak 2019.

Advertisement

Pemuda Karang Taruna menganggap selama ini CFS Wonogiri belum ada pengelola resmi dan perlu ada perubahan konsep baru CFS. Sementara Paguyuban Pedagang mengklaim sudah menjadi pengelola CFS resmi sejak 2019.

Pemuda Karang Taruna Gerdu, Giripurwo, Supat, menerangkan antara karang taruna dengan paguyuban pedagang sudah sepakat untuk menerapkan konsep baru CFS Wonogiri. Konsep baru itu mulai diterapkan mulai Minggu (17/7).

Baca juga: Area Car Free Sunday Wonogiri Akan Bebas Asap Rokok, Anda Setuju?

Advertisement

Sementara Alun-alun Krida Bakti akan bebas dari parkir, lapak pedang, dan lapak wahana permainan. Alun-alun menjadi tempat olahraga sekaligus menjadi panggung budaya atau seni.

“Setiap lapak pedagang panjangnya dibatasi dua meter. Jadi dengan jumlah pedagang yang ada, masih bisa memadahi. Sesuai kesepakatan, setiap pedagang dikenaik tarif Rp2.000,” kata Supar saat dihubungi Solopos.com, Sabtu (16/7/2022).

“Kemudian untuk zona ekslusif, dikenai tarif Rp200.000-Rp300.000. Tarif akan dikelola Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Wonogiri,” tambah Supar.

Advertisement

Para pedagang dan lapak permainan CFS Wonogiri yang mulanya berada di area alun-alun akan dipindahkan ke jalan samping timur Kantor Kecamatan Wonogiri.

Baca juga: Konsep CFS Wonogiri Berubah, Tempat Jualan dan Olahraga bakal Dipisah

Menurutnya, pada Sabtu sore, para pedagang sudah mulai mendatangi area lapak pedangang untuk menomori dan menandai lapak yang akan ditempati.

Advertisement

Dia menambahkan, tempat parkir yang mulanya berada di jalan sekitar alun-alun, mulai dipindahkan ke halaman Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten Wonogiri.

Kepala Dinas Perhubungan Wonogiri, Waluyo, membenarkan hal tersebut. Dia mengatakan CFS Wonogiri mulai menerapkan konsep baru mulai Minggu. “Parkiran CFS sudah mulai dipindahkan ke Halaman Sekretariat Daerah Kabupaten Wonogiri,” kata Waluyo kepada Solopos.com, Sabtu.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif