Solopos.com, BOYOLALI — Meski berada di tengah ladang dan jauh dari permukiman, warung Winong Steak di Dukuh Karanganyar, Desa Winong, Kecamatan/Kabupaten Boyolali, nyaris tak pernah sepi pembeli.
Hal itu tak lepas dari fakta bahwa juru masak atau chef-nya yang merupakan mantan chef di hotel bintang lima, JW Marriot Jakarta. Dadang Wahyudi nama chef tersebut.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Warung tersebut dirintis Dadang bersama istrinya, Sumarni, 41, yang juga pernah bekerja di bagian food and beverage Hotel Sangri La Jakarta. Mereka berdua keluar dari pekerjaan di hotel tersebut pada 2018 dan kembali ke Boyolali pada 2019.
Awalnya mereka tak berniat mendirikan warung steak di tengah ladang Boyolali itu. Mereka hanya melayani take away. Namun, seiring waktu berjalan, pelanggan meminta untuk makan di tempat. Sehingga, Marni membuat ruang tamu dan teras rumah untuk tempat makan.
Lalu perlahan dia membeli gazebo-gazebo dan membangun atap di halaman rumahnya. Kemudian, pada pertengahan 2022 ia mulai menyewa lahan warga di depan rumahnya untuk dijadikan tempat parkir karena pelanggan yang semakin banyak.
“Sebenarnya enggak sengaja memilih di tengah ladang orang begini, karena dulu kan saya bangun rumah di sini. Jadi sekalian saja,” jelasnya.
Kini, warung di tengah ladang wilayah Winong, Boyolali, bernama Winong Steak itu sudah cukup terkenal di kalangan pencinta kuliner. Menu yang ditawarkan pun terus berkembang, tidak hanya steak, tapi juga ada aneka bento, spaghetti, sushi, omelet, dan makanan lainnya.
Minuman yang disajikan pun cukup beragam mulai dari teh seharga Rp3.000 per gelas hingga dalgona coffee yang dibanderol Rp20.000 per cangkir.
Menu steak ada chicken steak original seharga Rp24.000, chicken crispy steak seharga Rp25.000, sosis steak dengan keju seharga Rp31.000, tenderloin steak seharga Rp38.000 dan burger steak seharga Rp41.000.
Masakan Jepang
Bagi yang menyukai masakan Jepang ada menu mix sushi roll seharga Rp45.000 dan udon seharga Rp40.000. Ada juga menu teriyaki baik beef maupun chicken dengan harga mulai Rp25.000 sampai Rp38.000 per porsi, Sedangkan aneka bento dijual dengan harga Rp24.000 sampai Rp38.000 per porsi.
Selain itu warung steak di tengah ladang Winong, Boyolali, itu juga menyediakan menu makanan ringan seperti onion ring, french fries, omelet, udang goreng tepung dan spaghetti dengan harga mulai Rp12.000-Rp29.000.
Lokasi warung Winong Steak ini bisa diakses dari Balai Desa Winong ke arah barat sampai ke daerah penuh ladang dan tak ada permukiman, terus ke barat sampai menemukan papan nama Winong Steak.
Pemilik Winong Steak, Sumarni, saat berbincang dengan Solopos.com di warungnya, Rabu (10/5/2023), mengungkapkan keistimewaan warung steaknya yaitu pada ciri khas kuah steak dan spaghetti yang dibuat sendiri, bukan dari pabrik.
Dalam sehari, Marni mengungkapkan bisa menghabiskan 10 kilogram daging ayam. Sedangkan saat akhir pekan, Marni menyiapkan 15 kilogram daging ayam. Untuk daging sapi, ia konsisten menyiapkan lima kilogram per hari.
“Jam ramai biasanya pas makan siang sama setelah Magrib. Jam buka mulai pukul 10.00 WIB-20.00 WIB. Hari Senin libur, itu untuk staf istirahat karena biasanya Sabtu dan Minggu kan ramai sekali,” kata dia yang mengaku saat ini ada enam orang yang membantu suaminya memasak di dapur.
Marni mengungkapkan tak pernah melakukan promosi di media apa pun. Sepengetahuannya, banyak pelanggannya yang mempromosikan lewat media sosial mereka masing-masing. “Jadi misal makan begitu, mereka tag kami di Instagram @winong_steak. Terus teman mereka ada yang tahu dari situ,” kata dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
