Soloraya
Minggu, 3 November 2013 - 14:20 WIB

CPNS 2013 : 447 Tenaga Honorer Karanganyar Ikuti Ujian CPNS

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi tes seleksi pegawai (JIBI/Dok)

Seorang panitia sedang bertugas mengawasi pelaksanaan ujian seleksi CPNS di SMAN 1 Karanganyar, Minggu (3/11). Ujian seleksi CPNS diikuti 447 tenaga honorer kategori 2 (K2) yang tersebar di seluruh instansi di Karanganyar. (
Bony Eko Wicaksono/JIBI/Solopos)

Solopos.com, KARANGANYAR — Sebanyak 447 tenaga honorer kategori 2 (K2) mengikuti ujian seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) di SMAN 1 Karanganyar, Minggu (3/11/2013).

Advertisement

Satu peserta nyaris dicoret lantaran terlambat mengikuti ujian CPNS tersebut. Para peserta ujian seleksi CPNS mulai berdatangan di lokasi ujian sekitar pukul 07.00 WIB. Mereka langsung mencari ruangan ujian masing-masing dengan membawa kartu peserta ujian. Ujian seleksi CPNS dilaksanakan tepat pukul 08.00 WIB.

Seorang peserta ujian yang terlambat bernama Sutaryo yang tercatat sebagai tenaga honorer di pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) Gondangrejo. Ia masih diperbolehkan mengikuti ujian setelah mengisi daftar hadir peserta ujian.

Bupati Karanganyar, Rina Iriani bersama pejabat instansi terkait meninjau proses pelaksanaan ujian seleksi CPNS. Menurut Rina, pelaksanaan ujian seleksi CPNS cukup lancar. Tak ada kekurangan paket naskah soal maupun permasalahan teknis lainnya. “Kewenangan pengangkatan tetap berada di Badan Kepegawaian Negara (BKN), kami hanya bertugas melaksanakan ujian seleksi sesuai prosedur. Yang pasti pengangkatan pegawai harus disesuai dengan kondisi keuangan daerah,” katanya, Minggu pagi.

Advertisement

Orang nomor satu di Bumi Intanpari itu berharap seluruh peserta ujian seleksi dapat lolos seleksi dan diangkat sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS). Pasalnya, para tenaga honorer tersebut telah mengabdi sebagai pamong masyarakat selama puluhan tahun. “Tergantung formasi yang kosong, jika hanya sebagian peserta ujian yang lolos seleksi maka sisanya akan dimasukkan daftar tunggu pegawai. Mereka bisa mengikuti proses seleksi serupa pada masa mendatang,” terang Rina.

Sementara Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Karanganyar, Larmanto, menjelaskan seusai ujian seleksi, pihaknya segera memusnahkan naskah soal ujian untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan. Hasil ujian seleksi CPNS tersebut akan dilaporkan ke BKN. Penerimaan seleksi CPNS kemungkinan akan diumumkan pada akhir tahun ini.

Soal gaji pegawai, Larmanto menyatakan anggaran daerah tersedot untuk membayar gaji para PNS sekitar 70 persen. Artinya, Pemkab Karanganyar dipastikan tak akan melaksanakan rekrutmen pegawai hingga beberapa tahun mendatang. “Karanganyar masih kekurangan sekitar 500 tenaga guru SD, namun jumlah total PNS di Karanganyar terlalu banyak sekitar 11.800 pegawai,” pungkas dia.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif