SOLOPOS.COM - Ilustrasi Memperbaiki Jaringan Listrik (Dok/JBI/Solopos)
Solopos.com, SOLO — Guna mengantisipasi gangguan eksternal akibat cuaca ekstrim, PT PLN Area Pelayanan dan Jaringan (APJ) Surakarta siagakan beberapa tim yang siap diturunkan.
Humas PT PLN APJ Surakarta, Suharmanto saat dihubungi Solopos FM dalam sesi Dinamika 103, Rabu (30/10/2013) mengatakan, tiap rayon PLN diperkuat oleh minimal dua regu dan beberapa regu bayangan guna mengantisipasi gangguan. Selain itu, untuk PLN Area Pelayanan Jaringan sendiri dilengkapi oleh tim elit yakni Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) yang standby setiap saat.
Harmanto menambahkan, pihaknya kini juga mengintensifkan patroli petugas setiap hari yang akan mendata hal- hal yang berpotensi menyebabkan gangguan di jaring-jaring PLN. Suharmanto mengakui berdasarkan temuan beberapa waktu terakhir, terdapat sejumlah keadaan yang berpotensi menyebabkan gangguan aliran listrik termasuk memantau instalasi PLN yang perlu diganti. Misalnya, dahan-dahan pohon yang mendekati jaring-jaring PLN.
“Hal itu terutama ada di pinggiran kota Solo. Selain itu, di daerah tertentu juga ada tali layang-layang yang melilit jaringan serta, mohon maaf, baliho dan umbul-umbul yang mendekati jaringan listrik.”
Nantinya, menurut dia, para petugas keliling itu akan melaporkan ke kantor-kantor PLN setempat untuk menindaklanjuti temuan mereka. Selain itu, untuk menghadapi cuaca ekstrim, PLN juga terus melaksanakan program Kamis Bersih (KASIH). “Setiap Kamis, kantor kami hampir kosong karena para petugas turun ke lapangan,” kata Harmanto.
Sementara apabila ada kerusakan instalasi, Harmanto memastikan akan PLN tidak begitu saja memutuskan aliran listrik. Dia mencontoh seusai hujan angin yang melanda kota Solo beberapa waktu lalu, ada kabel listrik PLN yang terputus di wilayah Kadipiro. Berdasaran laporan masyarakat, PLN segera melakukan identifikasi masalah, serta melakukan pemadaman di wilayah terbatas yakni ditempat kabel terputus itu dan bukan keseluruhan.
