Solopos.com, WONOGIRI—Dahan dua pohon randu alas di kompleks permakaman Dusun Nambangan, Desa Nambangan, Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri patah, Selasa (21/12/2021).
Peristiwa itu mengakibatkan beberapa kijing rusak dan badan jalan alternatif Kabupaten Wonogiri-Kabupaten Sukoharjo melalui Dusun Nambangan tertutup.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Wonogiri, Bambang Haryanto, kepada wartawan, Rabu (22/12/2021), menyampaikan dahan pohon tumbang saat ada angin kencang pukul 10.30 WIB. Dua dahan yang patah berukuran besar, yakni masing-masing berdiameter lebih kurang 100 cm atau 1 meter. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
Baca Juga: Megawati Dukung Dr. R. Soeharto Asal Klaten Jadi Pahlawan Nasional
Dahan yang patah menimpa kuburan berkijing sehingga membuat beberapa kijing rusak. Ada pula dahan yang patah menggantung ke arah kabel listrik dan telepon. Dahan lainnya jatuh ke jalan. Warga sekitar melapor sesaat setelah kejadian.
Tim BPBD bersama warga, sukarelawan dari Search and Rescue (SAR) Wonogiri, dan Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Wonogiri memulihkan kondisi. Dahan patah yang masih menggantung dipotong untuk mengantisipasi hal-hal tak diinginkan.
Petugas dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) dan Telkom memperbaiki jaringan kabel. “Proses pemulihan kondisi berjalan lancar,” kata Bambang.
Baca Juga: Dokter Pribadi Soekarno-Hatta Asal Klaten Diusulkan Pahlawan Nasional
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
