SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Sukoharjo (Espos)--Anggaran dana lokasi khusus (DAK) pendidikan 2010 untuk pengadaan buku senilai Rp 3,5 miliar belum terserap lantaran peserta lelang yang mengajukan diri sebagai pihak ketiga tidak memenuhi syarat.

Kabid SMP, SMA, dan SMK Dinas Pendidikan (Disdik) Sukoharjo, Dwiatmojo Heri mengungkapkan, anggaran DAK senilai Rp 3,5 miliar tersebut bagian dari DAK senilai Rp 10 miliar untuk SMP di Sukoharjo.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Dana pendidikan dari pemerintah pusat tersebut diperuntukkan bagi pengadaan buku-buku ke 60 SMP berstatus negeri maupun swasta di Kabupaten Sukoharjo.

“DAK senilai Rp 3,5 miliar itu untuk buku pelajaran maupun buku referensi pendidikan. Masing-masing sekolah mendapatkan DAK buku ini sekitar Rp 45,5 juta. Karena dalam dua kali lelang kemarin gagal, maka proses lelang kembali dilanjutkan dan dibuka 2011 ini,” papar Heri, Sabtu (1/1).

Dalam dua kali proses lelang, ungkap Heri, beberapa calon rekanan yang mendaftar terganjal masalah persyaratan. Menurut Heri, tahapan lelang DAK pengadaan buku tersebut dilakukan pada awal dan akhir Oktober kemarin. Meski banyak peminat, namun calon rekanan itu tidak ada yang dinyatakan lolos.

“Untuk tahap pertama kemarin, ada sekitar dua calon rekanan yang mendaftar. Sedangkan pada tahap kedua terdapat sekitar delapan peserta. Tapi tidak ada yang memenuhi syarat,” ungkap Heri.

hkt

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya