SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Sukoharjo (Espos)--Saluran induk Dam Colo Barat dan Colo Timur ditutup mulai Jumat (1/10) pukul 00.00 WIB.

Penutupan bendungan yang berada di Kecamatan Nguter, Sukoharjo tersebut tetap dilaksanakan di saat curah hujan meningkat.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Kasi Operasional dan Pemeliharaan (OP) Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS), Ruhban Ruzziatno mengatakan curah hujan yang meningkat tidak mengahalangi penutupan saluran induk Dam Colo Barat dan Colo Timur.

Penutupan bendungan itu tetap dilaksanakan untuk kepentingan pemeliharaan dan perbaikan bendung yang mengairi ribuan areal persawahan di Sukoharjo dan sekitarnya tersebut.

“Saat kemarau basah ini, penutupan Bendung Colo tetap dilakukan. Meski ada peningkatan air karena tingginya curah hujan, tetap saja pemeliharaan dan perbaikan saluran harus dilaksanakan,” jelas Ruhban saat dihubungi Espos, Jumat.

Dia mengatakan, penutupan saluran induk Dam Colo Barat dan Colo Timur itu tidak akan mengganggu irigasi. Karena saluran air akan diatur dan petani bisa mengandalkan air hujan yang masih memungkinkan untuk turun sewaktu-waktu di saat kemarau basah ini.

hkt

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya