SOLOPOS.COM - Wabup Klaten Yoga Hardaya. (Solopos.com/Ponco Suseno)
Solopos.com, KLATEN – Setelah resmi ditunjuk sebagai calon wakil bupati (cawabup) di Pilkada 2020, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golkar Klaten, Yoga Hardaya, langsung tancap gas. Dia sangat proaktif mendatangi seluruh elemen masyarakat di Kabupaten Bersinar.
Yoga Hardaya langsung meningkatkan rutinitas gerilya politik yang sudah dilakukan sejak satu hingga dua bulan terakhir.
Sebagaimana diketahui, Yoga Hardaya resmi mendampingi calon bupati (cabup) petahana, Sri Mulyani di Pilkada 2020, Jumat (28/8/2020). Posisinya meggantikan politikus PDIP Klaten, Aris Prabowo di waktu sebelumnya.
Pasangan calon (paslon) Sri Mulyani-Yoga Hardaya dikenal dengan sebutan Mulyo. Paslon Mulyo diusung dua partai politik (parpol) besar di Klaten, yakni PDIP dan Partai Golkar.
Pasangan calon (paslon) Sri Mulyani-Yoga Hardaya dikenal dengan sebutan Mulyo. Paslon Mulyo diusung dua partai politik (parpol) besar di Klaten, yakni PDIP dan Partai Golkar.
Ini Tanda Anak Jenius, Nomor 4 Enggak Nyangka Kan?
PDIP memiliki 19 kursi di DPRD Klaten. Partai Golkar memiliki tujuh kursi di DPRD Klaten. Jumlah kursi di DPRD Klaten mencapai 50 kursi. Di parpol, Sri Mulyani menjabat sebagai ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Klaten. Sedangkan Yoga Hardaya selaku ketua DPD II Partai Golkar Klaten.
Selain menghimpun suara di Pilkada 2020, gerilya politik yang dilakukan juga menampung aspirasi warga Klaten.
“Kepemimpinan bupati Klaten saat ini sudah baik. Ke depan harus lebih baik lagi. Di Bappenas, tingkat kepuasan kepemimpunan Bu Sri Mulyani dalam memimpin Pemkab Klaten saat ini di atas 80 persen. Itu menjadi modal kami. Bu Mulyani menjadi maskot dalam memperoleh kemenengan di pilkada 2020,” katanya.
Kisah Bu Pawit Biasa Jualan Kopi Kini Jadi Pengamen di Klaten Gegara Pandemi
Yoga Hardaya meyakini Mulyo akan meraih kemenangan dengan meraih suara di atas 80 persen. Partai Golkar yang menjadi partai terbesar kedua siap berkontribusi dalam memenangkan Mulyo.
“Terkait deklarasi menunggu hari yang baik,” katanya.
Sebelumnya, cabup petahana, Sri Mulyani, mengaku optimistis dalam meraih kemenangan di Pilkada 2020.
“Semoga [Mulyo] lebih dimudahkan dalam membangun Klaten yang lebih maju ke depan,” katanya.
Selain paslon Mulyo, di pilkada 2020 bakal diikuti dua paslon lainnya, yakni One Krisnata-Muhammad Fajri dan Arif Budiyono-Harjanta. Pendaftaran paslon di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Klaten berlangsung, 4-6 September 2020.