SOLOPOS.COM - Desain Pasar Tunggulsari Pasar Kliwon Solo yang akan dibangun menggunakan dana hibah UEA. (Istimewa)
Solopos.com, SOLO–Pemkot Solo segera merevitalisasi Pasar Tunggulsari di Kecamatan Pasar Kliwon, Solo, setelah dana hibah Uni Emirat Arab (UEA) cair. Dana yang digunakan sekitar Rp18 miliar.
Kepala Dinas Perdagangan Kota Solo Heru Sunardi menjelaskan Dinas Perdagangan (Disdag) segera membangun pasar darurat sebelum pembangunan Pasar Tunggulsari. Pasar darurat akan dibangun di sebagian Lapangan Losari. Pembangunan pasar darurat itu menggunakan dana di luar dari hibah UEA.
“Pembangunan pasar darurat nanti. Kalau untuk konstruksi Pasar Tunggulsari 2024. Anggarannya Rp18 miliar sekian,” kata dia ditemui Solopos.com di Loji Gandrung, Solo, Rabu (8/10/2023).
Menurut dia, Pemkot Solo akan membangun Pasar Tunggulsari dengan fasilitas sekitar 200 kios, los, maupun ruang untuk pedagang oprokan. Revitalisasi Pasar Tunggulsari perlu dilakukan karena kondisi bangunannya sudah tidak layak.
Selain revitalisasi Pasar Tunggulsari, lanjut Heru, Dinas Perdagangan Kota Solo akan membangun meja untuk pedagang di Pasar Legi di lantai atas menggunakan dana hibah UEA. Heru tidak hafal jumlah dana yang dibutuhkan, namun pembangunan meja itu ditarget rampung tahun ini.
Sebelumnya, Heru mengatakan revitalisasi Pasar Tunggulsari sudah masuk agenda pembangunan Pemkot Solo sekitar 2015. Namun, rencana revitalisasi ditunda karena Pemkot Solo memprioritaskan pembangunan Pasar Klewer setelah hangus terbakar sekitar 2014.
Sejumlah program pembangunan pasar tradisional yang dijalankan Pemkot Solo tahun ini, antara lain Pasar Mebel Mojo, Pasar Jonglo, Pasar Jongke, dan Pasar Tunggulsari.
Sementara program pembangunan di Solo yang dibiayai dana hibah UEA senilai US$15 juta, antara lain infrastruktur, pencegahan kasus stunting, dan pengentasan kemiskinan.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menjelaskan dana hibah UEA sudah masuk rekening Pemkot Solo. “Pembangunan-pembangunan lanjutan dari dana hibah UEA segera kami realisasikan. Dana hibah sudah ada di rekening,” kata Wali Kota Solo seusai peresmian Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) Putri Cempo, Senin (30/10/2023).